Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Hougang United 'Pincang' Ditinggal Kaptennya Zulfahmi Arifin, PSM Makassar Potensi Menang

Hougang United harus pincang karena ditinggalkan kaptennya Zulfahmi Arifin hijrah ke Bhayangkara Fc sebelum melawan PSM Makassar.

Penulis: M Yaumil | Editor: Sukmawati Ibrahim
Instagram
Pengumuman - Hougang United harus pincang karena ditinggalkan kaptennya Zulfahmi Arifin hijrah ke Bhayangkara Fc sebelum melawan PSM Makassar di partai keempat Grup H AFC Cup. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hougang United harus pincang karena ditinggalkan kaptennya Zulfahmi Arifin hijrah ke Bhayangkara Fc sebelum melawan PSM Makassar di partai keempat Grup H AFC Cup.

Duel akan tersaji di markas Hougang United di Stadion Jalan Besar, Singapura, Kamis (9/11/2023) mendatang.

Hougang United kehilangan satu pemain pentingnya sang kapten hengkang ke Bhayangkara Fc di bursa transfer putaran kedua ini.

Tentu ini menjadi pukulan telak bagi wakil Singapura ini. Pasalnya hanya beberapa hari lagi akan melakoni laga melawan PSM Makassar.

Kepergian kapten The Cheetahs diumumkan langsung di instagram Hougang United.

Baca juga: PSM Makassar Dapat Tambahan Amunisi Lawan Hougang United, Reza Arya dan Yakob Sayuri Siap Diturunkan

“Hougang United Football Club ingin mengumumkan kapten klub, Zulfahmi Arifin, telah menerima tawaran dan menandatangani kontrak dengan klub Liga 1 Indonesia, Bhayangkara FC, klub mendoakan yang terbaik untuk petualangan berikutnya,” tulisnya Sabtu (4/11/2023).

“Zulfahmi telah menjadi bagian integral dari skuad kami dan memberikan kontribusi signifikan bagi klub. Dedikasi dan komitmennya terhadap Hougang United Football Club patut dicontoh dan dia akan dikenang oleh para pendukung dan rekan satu tim kami,” sambungnya dalam captions.

Gelandang berusia 32 tahun ini bergabung dengan Cheetahs pada tahun 2017 dan telah mencatatkan 98 penampilan untuk klub tersebut.

Zulfahmi sendiri merupakan sosok senior dalam tim ini.

Tentu kepemimpinannya serta pengalamannya dalam tim begitu penting  untuk pemain lain.

Gelandang bertahan satu ini berhasil mengantarkan The Cheetahs masuk ke AFC Cup musim ini.

Lalu, dia memberikan kemenangan pada timnya di kandang sendiri saat melawan Hai Phong Fc.

Hal ini harus dimanfaatkan tim PSM Makassar.

Walaupun bermain di kandang Hougang United, Pasukan Ramang punya modal berharga.

Kemenangan pada pertemuan terakhir adalah modal penting Juku Eja untuk mengulangi kemenangan itu di markas The Cheetahs.

PSM Makassar Dapat Tambahan Amunisi

PSM Makassar diuntungkan karena beberapa amunisinya dapat dimainkan kembali usai pulih dari cedera dan terkena sanksi.

Yaitu Reza Arya Pratama dan Yakob Sayuri.

Reza Arya sudah terbebas dari hukuman kartu merah dan bisa dimainkan di partai keempat ini melawan wakil Singapura.

Sebelumnya kiper utama Laskar Pinisi itu mendapatkan ganjaran kartu merah dan absen satu laga.

Selain itu, Yakob Sayuri sudah pulih dari cedera.

Dalam latihan terakhir Juku Eja, Yakob tampak sudah latihan full bersama rekannya yang lain.

Pemain satu ini sempat menepi cukup lama karena cedera.

Pulihnya kakak dari Yance Sayuri ini merupakan kabar bagus.

Pasalnya, lini depan Laskar Pinisi bisa lebih tajam dengan kehadiran Yakob Sayuri.

Kemudian, juru taktik PSM Bernardo Tavares juga mempunyai beberapa opsi pergantian dengan adanya Yakob.

Pada pertemuan terakhir kedua tim, Pasukan Ramang berhasil menekuk Hougang United dengan skor 3-1.

Tentu ini menjadi kemenangan berharga bagi Juku Eja di pertemuan kedua ini.

Kemenangan menjadi modal penting bagi M Arfan cs untuk mengulangi kemenangan itu.

Pengamat Sepakbola Assegaf Razak mengatakan, dengan kembalinya Yakob maka dipastikan kekuatan PSM akan meningkat.

Kehadiran Yakob di lini depan mampu menambah variasi serangan ala Tavares.

Daya gedor Juku Eja akan bertambah karena Yakob mempunyai tenaga yang dapat membantu tim melawan Hougang United.

"Tentu dengan Yakob Sayuri yang sudah terlihat bergabung di sesi latihan dengan tim inti artinya akan menguntungkan," katanya saat dihubungi, Senin (6/10/23).

Patut diingat bahwa PSM Makassar baru saja kalah di laga terakhirnya.

Pada laga itu, Yance Sayuri ditarik keluar pada babak pertama karena benturan keras.

Pengamat Sepakbola Imran Amirullah mengingatkan agar pemain Laskar Pinisi harus mampu keluar dari tekanan.

Kekalahan menjadi motivasi lebih besar untuk menang di laga selanjutnya.

Pada laga ini pertarungan mental akan terjadi apalagi bermain di kandang lawan.

“Kalau kita lihat statistik lebih besar menangnya PSM tapi saya ingatkan kita harus tetap fokus karena sekarang pertarungan mental,” kata Imran kepada tribun timur, Minggu (5/11/2023). (*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved