Wanita di Sumenep Ungkap Awal Mula Suami Doyan Dugem dan Pulang Sebar HIV, Semangat Hidup Demi Anak

TRIBUN-TIMUR.COM - Wanita di Sumenep Jawa Timur ungkap awal mula suami doyan dugem hingga bawa pulang penyaki mematikan HIV ke istrinya. 

Berawal dari Suaminya yang doyan senang-senang ke Mr Ball Billiard & Lounge membawa malapetaka dalam hidupnya.

Dari desas-desus di media sosial tempat billiard tersembut telah ditutup masyarakat setempat. 

Yah, melalui curhatan viral di media sosial wanita ini mengaku positif HIV gara-gara suami yang kerap melakukan hal tak senonoh dengan wanita lain di luar sana. 

Kini, wanita tersebut tengah berjuang melawan penyakitnya demi anaknya.

Setidaknya, ia ingin tetap bertahan sampai anaknya mandiri. 

Curhat pilu wanita viral di media sosial. 

Salah satunya diunggah akun Instagram @_thinksmart.id.

Baca juga: Sungguh Malang Nasib Wanita Ini, Istri Kena HIV Gegara Suami Suka Senang-senang di Tempat Billiard

Pantauan Tribun-Timur.com, Sabtu (4/11/2023), admin unggah tangkapan layar soal curhat seorang istri soal tempat billiard yang kerap dikunjungi suaminya. 

Wanita itu bersyukur, pasalnya per 3 September 2023, tempat billiard yang kerap dikunjungi suaminya itu resmi ditutup asal permintaan masyarakat.

Penelusuran Tribun-Timur.com, Mr Ball Billiard & Lounge diduga berada di Batuan, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. 

Berikut curhatan lengkapnya:

"Entah memang karena kebetulan atau memang mengabulkan doa2ku tempat l4kn4t Mr Ball ini ditutup."

"Tepat 1 tahun yang lalu duniaku dibuat hancur lebur melalui tempat ini, aku seorang istri yanh hanya diam di rumah dan tidak pernah kenal dengan dunia malam, selalu mengizinkan suamiku setiap kali mengatakan ingin pergi ke tempat itu yang katanya mau main "Billiard" iya itu yang hanya kuketahui tentang tempat itu,"

"Yang awalnya hanya 1 minggu sekali, semakin lama semakin sering bahkan hampir tiap malam, yang kemudian aku tau tempat itu bukan hanya tempat "Billiard" teapi tempat dug3m, pesta  M1r4s, dan banyak juga perempuan 2 yang jualan di sana. Dan yang kemudian salah satu perempuan itu menjadi pacar suamiku alias p3l4c*r pribadi suamiku,"

"Yang awalnya hanya sekedar nongkrong dengan janda L itu, lama2 lanjut ke ranjang hingga akhirnya suamiku lupa jalan pulang. Terbuai dengan rasa dan sensasi "lubang bersama' dan penuh dengan penyakit itu,"

"Berkali2 aku meminta untuk pulang namun jawabannya selalu "aku masih ingin senang2", kukira saat itu hanya bersenang2 dengan teman2 l4kn4tny4 itu hingga 3 bulan lebih aku menunggu dia tetap tidak pulang,"

"Hingga kugugat cerai di pengadilan, namun setelah panggilan sidang kedua dia kembali ke rumah dengan penyesalan dan dengan segala pertimbangan aku terima dia tanpa tau perselingkuhannya, dan saat itu aku juga tidak tau dia pulang dengan membawa penyakit."

"Setelah hampir 4 bulan bersama aku sakit yang tidak biasa setelah aku periksa ternyata aku postive, dunia terasa gelap kurasa, nafasku sesak, nyawaku seakan lepas dari raga,"

"Yang aku pikirkan saat itu bagaimana aku mati? sungguh aku tidak tau mati yang aku takut setelah aku mati ga ada yang akan menyayangi dan menjaga anakku seperti aku, ga akan pernah ada. Dan dia masih sangat kecil. andaikan saja aku tidak punya anak maka mati bagiku adalah lebih baik, karena aku sudah benar-benar hampir gila menjaga kewarasanku,"

Imbasnya, wanita tersebut kini mengidap penyakit mematikan atas perbuatan sang suami.

"Saat ini aku sedang berjuang semoga aku bisa bertahan hingga anakku mandiri dan sukses, namun jika umurku tidak sampai berarti aku bukan mati, tapi d1buvnvh oleh bej4t dan H1n4nya perbuatn suamiku,"

Curhat ini mendapat berbagai respon dari warganet. 

xxca13wook: Sedih banget kalau baca  cerita seperti ini, tidak bisa kubayangkan betapa sabar dan kuatnya mbak tersebut, semoga allag memberikan kesembuhan ya mbak, aamin."

nurulnucha: Ya Allah, merinding bacanya semoga kau sehat lagi mbak, Allah angkat derajat mbak, semangat buat anakmu mbak,"

ifanihnfh: Sedih banget bacanya, naudzubillah min dzalik semoga allah selalu menjaga rumah tanggaku, dijauhkan dari hal-hal buruk,". 

Viral Pengendara Motor Tiba-tiba Berhenti, Tahan Ambulans Demi Bawa Istri Lahiran di Puskesmas

Viral di media sosial pengendara motor tiba-tiba menahan ambulans di tengah jalan.

Video viral itu direkam langsung relawan yang berada di Ambulans itu.

Terlihat pengendara motor dari arah yang sama, tiba-tiba menahan Ambulans di belakangnya.

Pria itu tak sendiri, ia membonceng seorang wanita.

Usut punya usut, mereka ternyata suami istri.

Tujuan menahan Ambulans karena ingin meminta tolong diantar ke  puskesmas terdekat.

Pasalnya, istrinya telah kesakitan ingin melahirkan.

Tak butuh waktu lama, Ambulans itu pun membawa ibu hamil itu ke Puskesmas terdekat.

Video ini  diunggah akun TikTok @denisalfaro23. 

Pantauan Tribun-Timur.com, video itu telah ditonton 1,1 juta kali.

Tak sekadar ditonton, video ini dikomentari 1.902 akun dengan jumlah suka 93,8 ribu kali.

Tampak penjelasan dalam video yang diunggah itu. 

Berikut keterangan dalam video itu:

"Jadi tim sedang berjalan santai di daerah Gatot Subrotom,"

"Tiba-tiba kami diberhentikan pemotor yang berboncengan,"

"Ternyata sepasang suami istri. Dan bapaknya minta bantuan untuk dibawa ke puskesma terdekat,"

"Ternyata sang istri sudah mau melahirkan,"

"Kami langsung tancap gas menuju puskesmas terdekat karena si ibu sudah mulai kesakitan,"

"Alhamdulilllah pasien selamat sampai di puskesmas terdekat,"

Video ini mendapat berbagai respon dari warganet.

Pelakor di Jeneponto Tak Hanya Rekam Istri Sah Cekcok dengan Suami, Lancang Unggah ke Facebook

Aksi pelakor inisial RA di Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel) bikin geleng-geleng kepala. 

Sang pelakor malah merekam balik momen perseteruan antara Rusdi dan istrinya MR saat diciduk. 

Tak hanya itu, RA sang pelakor bar-bar memposting hasil rekamannya di akun Facebook pribadinya, Rika Arwini.

"Pada saat tanggal kejadian kak malamnya (diposting)," ujar kerabat istri sah yang enggan disebutkan namanya.

Namun tak berselang lama, RA kemudian menghapus postingan video tersebut di akun Facebook nya.

"Tapi dia hapus postingannya," tambahnya.

Diketahui, kejadian tangkap basah itu terjadi di salah satu tempat penginapan di Boyong, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto, Selasa (17/10/2023)

Berdasarkan video diposting akun Facebook Rika Pratiwi, terlihat pasangan suami istri tersebut terlibat cekcok.

Sang pelakor pun merekam karena tak terima direkam MR saat penggrebekan berlangsung.

"Saling video, tala ngali-ngalika (saya tidak malu)," ujar pelakor sambil merekam.

Dalam video berdurasi 53 detik itu, Rusdi mengenakan topi dengan kaos oblong berwarna hitam.

Sedangkan MR memakai baju lengan panjang berwarna coklat.

"Minroko kongkong (pulang anjing), pulang dulu baru kita selesaikan," ucap MR kepada sang suami dalam video itu.

"Teama, teama mae rikau (saya sudah tidak suka sama kamu, saya tidak mau)," balas suaminya. 

Sontak, pelakor yang mendengar perkataan itu langsung menghusir istri sah.

"Tawwa, dia sudah tidak suka sama kamu, pulang saja," tambah pelakor dengan reflek.

Tampak pula seorang pria berkaos hitam lainnya menghampiri MR.

Ia mencoba menenangkan situasi agar kembali kondusif. 

Namun upayanya tak berhasil.

"Ah... mau tinggal lagi bersetubuh itu," lanjut istri sah.

"Ih nassami," balas pelakor dengan nada cepat. 

Sebelumnya, viral seorang istri sah memergoki suaminya berduaan dengan perempuan lain di dalam kamar.

Momen itu terakam kamera sang istri dan beredar di media sosial, WhatsApp, Rabu (25/10/2023).

Dalam video tersebut, tampak seorang perempuan yang diduga selingkuhan sang suami duduk di atas ranjang.

"Minroko nenne, minroko, (pulang sekarang, pulang)," ujar sang istri sah kepada suami.

Video berdurasi 31 detik itu juga memperlihatkan sejumlah pria dan seorang ibu-ibu.

Namun mirisnya, perempuan berbaju hitam yang diduga perebut laki orang (pelakor) malah meminta tetap direkam.

Ia malah bar-bar minta direkam. 

"Videomi, videomi," kata pelakor dengan santai. 

Sang istri sah pun emosi, ia menghampiri pelakor dan terjadi kontak fisik namun berhasil dilerai.

"Teaki kannei (jangan ribut di sini)," terdengar suara pria dalam video tersebut.

Informasi yang dihimpun, kejadian dugaan perselingkuhan itu terjadi di salah satu penginapan di Boyong, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Belum diketahui pasti kapan kejadian memalukan itu terjadi.

Termasuk identitas sejumlah orang yang terlibat dalam video tersebut.  (*)