Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Liga 1

Persib Bandung Kepanasan! Borneo FC Pilih 'Bersantai' Usai Bajak Wiljan Pluim dari PSM Makassar

Kedatangan Wiljan Pluim ke skuad Borneo FC usai dibajak dari PSM Makassar membuat fans Persib 'kepanasan'.

Editor: Alfian
ist
Kolase foto Wiljan Pluim berseragam Borneo FC dan Persib Bandung. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Skuad Persib Bandung kepanasan, Borneo FC ingin membeku di puncak klasemen Liga 1 2023/2024.

Kedatangan Wiljan Pluim ke skuad Borneo FC usai dibajak dari PSM Makassar membuat fans Persib 'kepanasan'.

Memanasnya atmosfer persaingan menuju panggung juara Liga 1 2023/2024 semakin terasa antara Persib dan Borneo FC.

Apalagi pada pekan 16 Liga 1 2023/2024, Persib dan Borneo FC akan saling bentrok.

Pertemuan antara Borneo FC vs Persib akan tersaji di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (21/10/2023).

Baca juga: Ramang Hingga Ronny Pattinasarany Dulu Hengkang! Syamsuddin Umar: PSM Makassar Tetap Eksis dan Juara

Baca juga: Akhirnya Terbongkar! Wiljan Pluim dan PSM Makassar Saling Menyelamatkan

Diketahui para pemain Persib Bandung diberi hadiah libur selama tiga hari setelah meraih kemenangan melawan Persebaya Surabaya.

Skuad Pangeran Biru dijadwalkan akan kembali berlatih pada Rabu, 11 Oktober 2023.

Pada pertandingan pekan ke-15 Liga 1 2023/2024, Persib berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-2 melawan Persebaya di Stadion Bung Tomo, Surabaya, pada Sabtu, 7 Oktober 2023.

Kemenangan ini membuat Persib kokoh berada di posisi ketiga dengan raihan 27 poin, terpaut empat angka dari pemimpin klasemen, Borneo FC.

Setelah jeda internasional untuk FIFA Matchday, Persib akan menghadapi Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda pada Sabtu, 21 Oktober 2023.

Asisten pelatih Persib, Yaya Sunarya, berharap para pemain dapat memanfaatkan waktu libur tiga hari ini dengan baik, mengistirahatkan diri sekaligus berkumpul bersama keluarga mereka.

"Seperti yang coach (Bojan Hodak) sampaikan, pemain diliburkan tiga hari dan tidak ada program latihan individu yang ditugaskan kepada pemain. Istirahat total," kata Yaya, Senin, 9 Oktober 2023, dikutip dari laman Persib.

Persib Bandung memiliki waktu luang yang cukup dalam persiapan menghadapi Borneo.

Ada jeda FIFA A Match, memberikan mereka sekitar 10 hari untuk bersiap.

Namun, di jeda ini, Persib Bandung harus kehilangan empat pemainnya. Daisuke Sato, Marc Klok, Rachmat Irianto, dan Edo Febriansah terpaksa meninggalkan tim karena panggilan untuk memperkuat Tim Nasional (Timnas Indonesia) dalam ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan Piala Asia 2027, yang berlangsung mulai 12-17 Oktober 2023.

Persib telah menerima surat pemanggilan para pemain ini dari federasi sepak bola masing-masing.

Menurut surat dari Philippine Football Federation yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal PFF, Mikhail Torre, bek sayap kiri kelahiran Kota Davao, Filipina, 20 September 1994, diminta untuk bergabung dalam pemusatan latihan sejak tanggal 8 Oktober 2023. Sato bersama Timnas Filipina akan menghadapi Timnas Kirgistan pada 15 Oktober dan Timnas Bahrain pada 17 Oktober, di Bahrain.

Selain itu, Persib juga menerima surat dari PSSI dengan nomor 3919/AGB/573/IX-2023 yang ditandatangani oleh Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

Dalam surat tersebut, disebutkan bahwa ketiga pemain tersebut diminta untuk bergabung pada 9 Oktober 2023 untuk mengikuti pemusatan latihan. Timnas Indonesia dijadwalkan akan menjalani dua pertandingan melawan Brunei Darussalam di Palembang.
 

“Tim Garuda dijadwalkan menghadapi Brunei Darussalam di Palembang, pada 12 dan 17 Oktober 2023,” tulis Persib di laman resminya.

Dengan bergabungnya empat pemain tersebut, maka keempatnya dipastikan absen pada latihan perdana tim Maung Bandung yang akan digelar pada Rabu (11/10/2023).

Borneo FC Libur lebih lama

Calon lawan Persib Bandung di pekan ke-16 Liga 1 2023/2024, Borneo FC, dapat hadiah yang lebih besar dibanding yang diterima skuad Persib.

Jika Persib mendapat hadiah libur tiga hari mulai Minggu (8/10/2023) hingga Selasa (10/10/2023), Borneo FC mendapat libur dua hari lebih lama.

Hasil positif Borneo FC dalam empat pertandingan terakhir membuat manajemen memberikan sedikit bonus dalam hal istirahat.

Bertepatan dengan dilangsungkannya FIFA Matchday pekan ini, manajemen memberikan libur kepada pemain hingga tengah pekan ini, tepatnya Rabu (11/10/2023).

Libur diberikan terhitung sejak sehari setelah kemenangan atas Arema FC pada Jumat (6/10/2023) malam lalu.

Awalnya, manajemen hanya memberikan waktu libur sehari lebih singkat.

Namun, akhirnya, kemenangan atas Arema FC membuat pemain mendapatkan sehari lebih panjang untuk berkumpul dengan keluarga mereka.

“Sudah cukup lama pemain tak bertemu dengan istri dan anak mereka. Jadi setelah pertandingan lawan Arema FC, hanya beberapa pemain pulang ke Samarinda. Sisanya pulang ke daerah mereka dan ada yang memilih bertahan di Bali,” ujar Dandri Dauri, dikutip dari laman resmi Borneo FC. 

Saat bertolak ke Bali, pemain memang ada yang membawa keluarga mereka.

Sebab, mereka sudah tahu akan libur setelah pertandingan di sana.

“Pemain sangat senang ketika mendengar libur mereka kami tambah walau hanya sehari,” kata Dandri lagi.

“Dua pertandingan terakhir di kandang memang masih lama, tapi tak ada alasan kami berleha-leha."

"Apalagi lawan kami nanti sangat kuat, jadi kami harus memaksimalkan persiapan sebaik mungkin untuk menuntaskan putaran pertama musim ini,” tegasnya mengakhiri. 

Borneo FC berpeluang mengakhiri setengah putaran Liga 1 musim ini dengan juara.

Ini jika dalam dua laga terakhir di kandang bisa diselesaikan dengan hasil positif.

Borneo FC menyisakan dua pertandingan di kandang untuk menutup putaran pertama, yakni saat bertemu Persib Bandung (21/10) dan Dewa United (29/10).

Kemudian satu laga laga kandang dimainkan ketika mengawali putaran kedua menghadapi Persik Kediri di pekan pertama November. 

“Kami ingin mengamankan semua pertandingan di kandang jelang berakhirnya putaran pertama. Persaingan untuk menutup putaran pertama di posisi pertama masih sangat ketat, makanya kami ingin mengamankan laga kandang sebagai jaminan tetap di puncak,” ujar Dandri Dauri, manajer Borneo FC.

Istilah “dingin” yang kerap disematkan kepada tim pemuncak klasemen, kata Dandri, tak boleh membuat pemain lengah apalagi jemawa.

Sebab, satu hasil negatif didapat, maka posisi yang ada saat ini bisa terancam.

“Saya pribadi tak ingin hanya sekadar dingin ketika berada di puncak, tapi saya mau Borneo FC beku di sana."

"Artinya, saya ingin posisi puncak tersebut bisa dipertahankan sampai akhir musim,” katanya.

Secara umum Dandri melihat performa tim saat ini sudah berada di jalur yang benar.

Seusai kekalahan dari Persebaya di pekan ke-11, anak-anak Pesut Etam tak pernah mengalami kekalahan.

Empat kemenangan beruntun menjadi penyebab melejitnya posisi tim ke peringkat pertama saat ini. 

Dandri sendiri selama ini selalu menyuntik motivasi pemain agar bisa lebih baik lagi, terutama setelah kekalahan atas Persebaya.

“Tim ini dasarnya sudah kuat dari kemampuan individu dan kekompakan secara tim."

"Jadi tinggal bagaimana memotivasi supaya bermain dengan totalitas mereka untuk Borneo FC,” tegasnya.(*)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved