Persib Bandung 'Tiru' Taktik Anomali PSM Makassar ? Libas Persita 5-0, Juara Liga 1 Bukan Mustahil!

TRIBUN-TIMUR.COM - Skuad Persib Bandung menutup pekan 14 Liga 1 2023/2024 dengan kemenangan telak 5-0 atas tamunya Persita Tangeran pada, Minggu (21/9/2023).

Di balik kemenangan Persib Bandung ini, terlihat jika Pasukan Bojan Hodak menggunakan taktik anomali yang disebut mirip dengan PSM Makassar.

Betulkah Persib Bandung meniru gaya bermain PSM Makassar yang kemudian sukses sejauh ini? berikut ulasannya.

Lima gol berhasil disarangkan Persib Bandung tanpa balas ke gawang Persita Tangerang.

Kemenangan 5-0 Persib ini merupakan salah satu kemenangan terbesar yang dicapai klub Liga 1 musim ini.

Baca juga: Klasemen Liga 1 Pekan 14 : Persib Meroket Persija Tertahan, PSM Makassar Dekati Zona Degradasi

Tiga gol diantaranya diborong David da Silva sekaligus menjadi catatan hattrick pertamanya sejak berseragam Persib Bandung.

Tak hanya itu, ini merupakan hatrick kemenangan beruntun yang diraih Persib Bandung di bawah asuhan Bojan Hodak.

Kedatangan Bojan Hodak di awal menukangi Persib Bandung sempat menuai sorotan.

Sebab ia dianggap kesulitan menemukan formula terbaik untuk mengangkat performa Persib Bandung.

Namun secara perlahan, eks pelatih PSM Makassar itu menunjukan kualitasnya.

Pembuktian terbaiknya yakni kala Persib melibas Persita 5 gol tanpa balas pada pekan 14 Liga 1 2023/2024.

Dilihat lebih jauh ada hal yang menarik dari segi permainan Persib di pertandingan tersebut.

Meski unggul telak perolehan gol, nyatanya Persib tak sepenuhnya unggul di semua lini secara statistik.

Sepanjang 90 menit, Persib hanya mencatatkan penguasaan bola 38 persen.

Sementara Persita di angka 62 persen, statistik ini tentu jomplang alias sesuatu anomali dilihat dari skornya.

Selain itu, catatan passing atau umpan Persib juga kalah jauh dari Persita.

Marc Klok Cs hanya mencatatkan 286 passing sukses dan 71 gagal.

Persita menghasilkan 453 passing sukses dan 87 passing gagal.

Tapi secara peluang, Persib jauh lebih unggul.

Skuad Persib menghasilkan 20 total tembakan dan 11 tepat sasaran alias on target.

Sedangkan Persita hanya 12 tembakan dan hanya 2 on target.

Ini bukan kali pertama Persib Bandung kalah penguasaan bola secara statistik.

Saat mereka mengalahkan Persikabo 2-0 pada pekan 12, Persib juga kalah secara penguasaan bola.

Taktik 'anti' penguasaan bola ini pun mengingatkan kita pada ciri permainan PSM Makassar.

Musim lalu PSM Makassar menjadi tim dengan statistik penguasaan bola paling buncit.

Namun PSM Makassar berhasil meraih gelar juara Liga 1 2022/2023.

Musim ini PSM Makassar juga memainkan taktik yang sama namun kesulitan sejauh ini.

Ibaratnya, Persib saat ini mengkloning gaya bermain PSM Makassar yang mengandalkan efektifitas permainan.

Berbeda kala Persib Bandung di bawah asuhan Luis Milla yang bermain ala tiki-taka dengan umpan-umpan pendek cepat.

Saat ini Bojan Hodak membuat Persib bermain lebih simple, tak banyak melakukan passing di area sendiri.

Kemudian memainkan bola-bola panjang atau direct pass ke area pertahanan lawan.

Inilah yang membuat Persib sejauh ini bermain efektif dan meraih hasil positif.

Statistik Persib vs Persita

38 Penguasaan Bola (persen) 62

11 Tembakan Ke Gawang 2

20 Total Tembakan 12

58 Akurasi Tembakan (persen) 20

286 Umpan Sukses 453

71 Umpan Gagal 87

8 Tendangan Sudut 6

11 Tekel Sukses 6

2 Offside 1

6 Pelanggaran 8

1 Kartu Kuning 0

0 Kartu Merah 0

Klasemen Liga 1 Pekan 14

1. Borneo FC 28

2. Madura United 27

3. Persib Bandung 24

4. PSIS Semarang 24

5. RANS Nusantara FC 23

6. Persebaya 22

7. Bali United 21

8. Barito Putera 21

9. Persija 19

10. Persis 19

11. Dewa United 18

12. Persik 18

13. PSS 18

14. PSM Makassar 18

15. Persita 14

16. Arema FC 13

17. Persikabo 9

18. Bhayangkara FC 6.(*)