PSM Makassar
Diungkap Sang Ayah Gelandang PSM Makassar Ananda Raehan Tak Lagi Kembali ke Kamp Pendidikan Polri
Mengingat Ananda Raehan sempat meninggalkan skuad PSM Makassar lantaran lolos Bintara Polri usai memenangkan emas di Sea Games Kamboja 2023 lalu.
Penulis: M Yaumil | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sudah bergabung dengan skuad PSM Makassar bahkan kini membela Timnas U-24 di ajang Asian Games 2022, Ananda Raehan meninggalkan kamp pendidikan Polri?
Fans PSM Makassar banyak yang bertanya-tanya terkait status Ananda Raehan saat ini.
Mengingat Ananda Raehan sempat meninggalkan skuad PSM Makassar lantaran lolos Bintara Polri usai memenangkan emas di Sea Games Kamboja 2023 lalu.
Setelah dinyatakan lolos Ananda sempat absen beberapa pekan bersama PSM Makassar.
Namun tidak lama kemudian pemain muda PSM Makassar ini kembali bergabung bersama Pasukan Ramang.
Baca juga: Kenzo Nambu Ungkap Fakta di Balik Gol Freekick Laga PSM Makassar vs Barito: Saya Punya Perasaan Aneh
Dalam beberapa laga terakhir PSM Makassar, Ananda Raehan mulai dimainkan kembali sebagai starter.
Alasan awalnya ia kembali lantaran PSM Makassar membutuhkan jasa Ananda Raehan di laga playoff AFC Cup kala menghadapi Yangon United.
Hanya saja, Ananda Raehan setelah pertandingan itu tak lagi kembali ke kamp pendidikan Polri.
Banyak yang berasumsi jika Ananda Raehan tak melanjutkan kariernya sebagai Polisi.
Namun ternyata, Ananda Raehan masih dalam tahap pendidikan Bintara Polri dan di saat yang sama juga masih membela tim yang membesarkan namanya.
Ternyata antara pendidikan Polri Ananda dengan membela PSM di Liga 1 Indonesia berjalan bersamaan.
Dua hal tersebut berjalan beringingan tanpa mendahulukan salah satunya.
Ayah Ananda Raehan, Sugihartono membeberkan bahwa antara pendidikan Ananda dan membela PSM jalan bersamaan.
Pemain bernomor punggung delapan itu diizinkan membela Laskar Pinisi selama masa kompetisi.
Pendidikan Polri dijalankan dari jarak jauh atau secara online.
“Diizinkan, dia itu online pendidikannya (Polri). Tetap dia belajar tetap di PSM juga,” katanya kepada tribun timur, Selasa (19/9/2023).
Saat ini Ananda Raehan kembali memperkuat Timnas U-24 di ajang Asian Games.
Pertandingan pertama Timnas akan berhadapan dengan Kirgistan.
Pemain 19 tahun ini sudah bergabung bersama Timnas besutan Indra Sjafri itu.
Awalnya ia sempat diragukan akan bergabung TC Timnas.
Namun belakangan diketahui, setelah laga PSM Makassar lawan Barito Putera, anak Antang satu itu langusng bergabung dengan TC Timnas.
“Ikut ke Timnas, ada sebentar main itu,” ujarnya.
Ananda Raehan sebelumnya telah meraih emas atau juara pada perhelatan Sea Games 2023 di Kamboja.
Sejak saat itu, pemain satu ini mulai diperhitungkan dalam tubuh Timnas usia 23 tahun.
Kelebihan Ananda terletak pada ketenangannya di lapangan tengah dalam mengalirkan bola.
Selain itu secara fisik, Ramang Muda satu ini cukup prima.
Tak heran dirinya kini kembali membela Garuda di ajang Asian Games.
Sugihartono berharap Ananda Raehan bisa membawa Indonesia berjaya di Asian Games.
“Yah supaya bisa lagi, cita-citanya jadi juara Asian Games, mudah-mudahan bisa juara Asian Games,” jelasnya.
Lawan-lawan Timnas sendiri tidak mudah. Kirgistan dan Korea Utara tidak bisa diremehkan.
Setelah lolos fase grup tentu lawan Indonesia akan semakin sulit.
Sugihartono bilang mencapai delapan besar menjadi target minimal.
“Kalau masuk delapan besar yah syukur yang penting masuk delapan besar bersyukur sekali mki,” pungkasnya.
Absen di AFC Cup
Ananda Raehan dipastikan absen membela PSM Makakssar di laga perdana fase grup AFC Cup lawan Hai Phong.
Kondisi ini membuat pilihan pemain di lapangan tengah semakin sulit bagi juru taktik PSM Bernardo Tavares.
Sebelumnya Ananda Raehan selalu main di skuad utama Pasukan Ramang menyusul absennya Wiljan Pluim.
Namun kedua pemain ini sekarang harus absen.
Praktis pilihan yang paling masuk akal adalah memainkan Rasyid Bakri dari menit awal mengisi kekosongan tersebut.
Rasyid Bakri pada laga terakhir menunjukkan kelasnya dan membawa PSM meraih tiga poin lawan Barito Putera.
Olehnya itu, Sang Pangeran punya kans besar untuk menjadi starting line up melawan Hai Phong.
Penampilan pria asal Kab. Gowa ini cukup bagus. Apalagi Rasyid kaya pengalaman di kompetisi domestik maupun Asia.
Pemain berlabel Timnas ini dulunya jenderal lapangan tengah Juku Eja.
Badai cedera membuat dia menepi serta perlahan kehilangan sentuhan.
Namun pada laga terakhir PSM Rasyid Bakri menunjukkan performa yang apik.
Walaupun main hanya sepuluh menit namun perannya cukup signifikan di atas lapangan.
Situasi ini bisa menjadi kesempatan pemain yang sudah 12 tahun bela PSM menjadi pilihan utama pelatih.
Menarik dinantikan racikan Bernardo Tavares di laga perdana AFC Cup.(*)
PSM Makassar Paling Banyak Mainkan Pemain U-23 Pekan I Super League, Persija - Persib ? |
![]() |
---|
Profil Sembilan Pemain Asing PSM Makassar: Didominasi Brasil, Yuran Fernandes Masih Termahal |
![]() |
---|
PSM Makassar Serahkan Jersey Nomor 01 ke Wali Kota Munafri Arifuddin |
![]() |
---|
Head to Head Bhayangkara FC vs PSM Makassar, The Guardians vs Juku Eja Batal Main Malam |
![]() |
---|
2 Pilar Asing PSM Belum Gabung! Yuran Terkendala Penerbangan, Abu Kamara Tersandung Administrasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.