Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kucing Dicekoki Miras

Kondisi Kucing Viral Setelah Dicekoki Miras oleh Tiga Wanita Muda, Kemarin Pelaku Tertawa, Kini Beda

Dalam video berdurasi 23 detik yang beredar, ketiga wanita tersebut terlihat mencekoki kucing dengan minuman keras (miras).

Editor: Ansar
Kolase Tribun-timur.com
Tiga wanita telah menjadi pusat perhatian setelah video yang menggambarkan tindakan tak terpuji terhadap seekor kucing menjadi viral. 

Doni mengungkapkan dugaannya, minuman keras yang diberikan kepada kucing adalah jenis soju.

"Kami kuat menduga bahwa minuman keras yang diberikan adalah miras jenis soju.

Kami saat ini sedang mengumpulkan bukti dan mencari identitas dari para pelaku yang terlibat, termasuk peran masing-masing," kata Doni kepada wartawan.

Doni berharap agar masyarakat tidak menganggap tindakan yang dilakukan oleh para pelaku sebagai lelucon atau tindakan sepele.

Dia menekankan, hewan-hewan tidak boleh diberikan alkohol atau minuman keras, dan tindakan semacam ini patut dicontohkan sebagai perbuatan yang sangat tidak bertanggung jawab.

Sejumlah pecinta kucing datang ke tempat tinggal para pelaku yang terletak di kawasan Gurun Laweh, Kota Padang.

Ketiga remaja wanita tersebut diketahui bernama Syinita Ade Putri, Lenni Marlina, dan Sisri Annisa Wahida.

Sebelum kedatangan komunitas pecinta kucing, ketiga pelaku tampaknya telah mempersiapkan pakaian dan koper yang penuh.

Diduga mereka berencana untuk kabur setelah video kejadian tersebut menjadi viral.

Komunitas Peduli Kucing Padang segera mengklarifikasi situasi kepada ketiga pelaku, dan para orang tua mereka juga dipanggil untuk hadir dalam pertemuan tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, mereka diberikan nasihat dan kesempatan untuk menjelaskan tindakan mereka.

Ketiga pelaku kemudian menyampaikan permintaan maaf secara tertulis dengan tangan dan meterai di depan para pecinta kucing dan warga yang hadir.

"Sebagai penyelesaian, mereka membuat surat pernyataan bahwa mereka tidak akan mengulangi perbuatan serupa di masa mendatang.

Mereka berjanji tidak akan mengadopsi atau menyakiti kucing dalam bentuk apapun, dengan alasan apapun," kata Silvi, salah satu anggota komunitas.

Silvi juga menyebut bahwa komunitas membawa kucing yang telah diberikan minuman keras untuk diperiksa kesehatannya oleh seorang dokter hewan.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved