Kecelakaan Maut di Tol: Agenda Liburan yang Berakhir Duka

TRIBUN-TIMUR.COM - Kecelakaan tragis yang melibatkan sebuah mobil Toyota Hiace di Tol Pandaan-Malang, tepatnya di Kilometer 85.400A, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Selasa (29/8/2023), ternyata melibatkan rombongan liburan dari Kalimantan Barat (Kalbar).

Rombongan tersebut datang ke Malang dengan niat untuk berlibur dan telah menumpangi mobil sewaan.

Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita Manurung, menjelaskan bahwa rombongan ini dijemput oleh mobil rental dari Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, untuk melakukan perjalanan ke Malang.

"Jadi, sopir rental menjemput rombongan di daerah Sedati, Sidoarjo dengan tujuan Malang," ungkap Agnis saat dimintai konfirmasi.

Menurut Agnis, rombongan ini rencananya akan bertemu dengan saudaranya di Masjid Tiban, Kecamatan Turen, sebelum melanjutkan perjalanan wisata di kota Malang.

Mobil sewaan ini ditumpangi delapan penumpang serta seorang sopir.

"Rencananya rombongan ini ingin menikmati liburan di Malang," tambahnya.

Agnis menjelaskan bahwa mobil Toyota Hiace yang dikemudikan oleh Moh Nafidz dari Tuban merupakan mobil sewaan.

Namun, naasnya, sebelum rombongan tersebut tiba di tujuan mereka, mobil ini terlibat dalam kecelakaan di Tol Malang-Pandaan.

Ketika itu, mobil yang dikendarai oleh Nafidz melaju dengan kecepatan tinggi. Saat mendekati lokasi kejadian, sebuah truk Isuzu NKR66 yang dikendarai oleh Subadi (52) dari Desa Talok, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, juga melaju di lajur yang sama.

Sebelum kecelakaan terjadi, truk Isuzu berada di jalur kiri sementara Toyota Hiace berada di jalur kanan.

Namun, truk Isuzu kemudian menyalakan lampu sein kanan untuk bermaksud menyalip truk gandeng di depannya.

Karena jarak yang terlalu dekat, Toyota Hiace menabrak bagian belakang truk yang sedang menyalip tersebut.

Kecelakaan pun tidak dapat dihindarkan.

Dari kecelakaan ini, dua penumpang di mobil Toyota Hiace meninggal dunia.

Mereka adalah Syamiri Thairan (64) dari Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, dan Rusiti Tairan (66) dari Kecamatan Jawai, Kabupaten Sambas.

Keduanya merupakan warga Kalimantan Barat.

Empat korban lainnya mengalami luka-luka dan telah dilarikan ke Rumah Sakit di Malang untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.(*)