Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gadis Cantik Kuli Bangunan

Bukan Polwan, Nur Aini Mahasiswi Cantik Jadi Kuli Bangunan Bercita-cita Jadi Prajurit TNI, Alasannya

Ia tak menyangka bisa bertemu langsung dengan Panglima Kodam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Totok Imam Santoso.

Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Nur Aini, mahasiswi cantik UNM Nur Aini jadi buruh angkut semen (Tiktok @ainhy0507) 

Dilansir dari podcast Deddy Corbuzier, Nur Aini mengaku lahir dari keluarga kurang berada.

“Karena mamak aku sama bapak aku orang tidak berada, ya. Sawah tidak ada. Jadi kalau di kampung itu dilihat rendah sama orang-orang,” kata Nur Aini dikutip TribunTrends.com, Senin, (27/8/2023).

Sulung lima bersaudara itu harus menjadi kuli panggul sejak belia.

“Satu keluarga kuli panggul, ayah, ibu, saya, dan adik-adik,” kata Nur Aini.

Tak ada perempuan di kampungnya jadi kuli panggul semen, kecuali keluarga Nur Aini.

“Saya mau karena keadaan,” kata dia.

Nur Aini, mahasiswi cantik UNM Nur Aini jadi buruh angkut semen (Tiktok @ainhy0507)
Nur Aini mulanya ikut ayahnya bekerja sejak kecil, sehingga tahu betul beratnya hidup orang tuanya menjadi kuli panggul.

Dia pun ikut menjadi kuli panggul sejak belia.

“Saya mulai ikut angkat semen mulai kelas satu SMP,” kata Nur Aini

Lebih lanjut, Nur Aini mengatakan dirinya bekerja dua hingga tiga kali seminggu.

Saat bekerja dirinya mengangkat 850 sak sehari, sedangkan berat untuk per saknya adalah 50 kg, untuk upahnya Rp600 per sak.

Satu truk berisi 850 sak bisa diangkat dalam empat sampai lima jam.

Nur Aini, Mahasiswi Cantik UNM Asal Pinrang yang Jadi Buruh Angkut Semen (Tiktok @ainhy0507)
Wanita kelahiran Pinrang, Sulawesi Selatan, 5 Juli 2000, itu bisa sekolah berkat jadi kuli panggul.

Dia sekarang kuliah di Universitas Negeri Makassar.

“Saya angkat semen untuk biaya sekolah saya.”

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved