Persebaya vs PSM
Bukan Wasit! Bernardo Tavares Ungkap Penyebab Kekalahan PSM Makassar dari Persebaya Surabaya
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, mengatakan bahwa penyebab kekalahan adalah karena anak asuhnya gagal memanfaatkan peluang.
Penulis: M Yaumil | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar takluk 0-1 dari Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Jumat (18/8/2023).
Ini menjadi kekalahan keempat PSM Makassar sepanjang musim ini.
Gol tunggal Persebaya Surabaya dicetak oleh Song Ui Young di awal babak pertama lewat sepakan keras dari luar kotak penalti.
Hingga pertandingan selesai, skor 1-0 tetap bertahan untuk keunggulan Persebaya Surabaya.
Sepanjang laga, Laskar Pinisi mendominasi permainan.
Bahkan, Pasukan Ramang menciptakan 20 tembakan.
Juku Eja kurang beruntung di laga kali ini, tidak ada satu peluang pun yang berbuah gol.
Rotasi untuk meningkatkan serangan sudah dilakukan oleh juru taktik PSM. Namun tetap saja peluang yang ada belum dimanfaatkan dengan baik.
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, mengatakan bahwa penyebab kekalahan adalah karena anak asuhnya gagal memanfaatkan peluang.
Ia tidak menyalahkan pengadil lapangan, namun Tavares tetap memberikan perhatian pada wasit.
“Saya perlu tekankan kita tidak kalah karena wasit, kita kalah karena tidak memanfaatkan peluang kita,” katanya saat konferensi pers usai laga, Jumat (18/8/2023).
“Gambar yang kalian lihat di sini adalah nomor 3, Dzaky, pemain kita yang mendapat tekel. Biasanya, tekel semacam ini akan berbuah kartu merah,” sambungnya.
PSM Makassar menciptakan lebih banyak peluang daripada tim tuan rumah.
Baca juga: PSM Makassar Terancam Masuk Zona Degradasi, Bernardo Tavares: Musim Ini Sangat Berbeda
Dalam suatu pertandingan, tim yang menciptakan banyak peluang belum tentu menang, dan sebaliknya.
Hal ini yang terjadi pada Pasukan Ramang dalam beberapa laga. Mereka menciptakan banyak peluang namun gagal dalam penyelesaian akhir.
Dia mengakui bahwa pemainnya kurang dalam hal akurasi, baik dalam umpan maupun tembakan.
Dari 20 tembakan yang diciptakan, hanya empat yang mengarah tepat sasaran.
Angka ini menjadi catatan tersendiri bagi pelatih berusia 43 tahun itu untuk dievaluasi.
“Jadi selalu ada hal-hal yang harus kita tingkatkan. Untuk saat ini, yang harus kita tingkatkan adalah akurasi. Kita menciptakan banyak peluang tapi kita harus lebih baik dalam memanfaatkannya,” jelas Tavares.
Pertandingan berjalan dengan sengit, kedua tim saling serang.
Laga semakin memanas karena suporter memberikan atmosfer yang berbeda.
Selain itu, tekanan dalam setiap pertandingan memengaruhi pemain.
PSM memiliki beban karena membawa label juara.
Baca juga: Statistik PSM Makassar Lawan Persebaya, Wajar Everton Cs Tertinggal Babak Pertama
Tavares mengakui pemainnya terpengaruh oleh beban juara musim lalu.
“Terkait fakta bahwa kita adalah tim juara musim lalu, kalian jangan lupa bahwa pada musim lalu tidak ada yang mengira kita akan menjadi juara. Jadi ini memang berpengaruh pada kita,” sebut pelatih PSM.
Pemain PSM, Erwin Gutawa, mengatakan bahwa rekan-rekannya sudah bekerja keras dan memberikan yang terbaik.
Namun, peluang yang ada belum bisa membawa Laskar Pinisi pulang dengan kemenangan.
Juku Eja kurang beruntung dalam pertandingan kali ini.
“Selamat untuk Persebaya. Yang pasti, para pemain sudah memberikan segalanya dan telah bekerja keras, tetapi keberuntungan belum berpihak kepada kita,” kata Gutawa dengan singkat.(*)
Laporan Wartawan Tribun Timur, M Yaumil
PSM Makassar Terancam Masuk Zona Degradasi, Bernardo Tavares: Musim Ini Sangat Berbeda |
![]() |
---|
Livescore: PSM Makasar Hanya Bisa Ciptakan Peluang Tapi Gagal Cetak Gol ke Gawang Persebaya |
![]() |
---|
Livescore: Gawat Rizky Eka Cedera, PSM Makassar Masih Tertinggal 1-0 dari Persebaya Surabaya |
![]() |
---|
Livescore: Duh Dua Peluang PSM Makassar Sia-sia, Persebaya Justru Unggul 1-0 Awal Babak Pertama |
![]() |
---|
Mahasiswa Unhas Jagokan PSM Makassar Lawan Persebaya, Harap Mufli Hidayat Main |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.