PSM Makassar Vs Persik Kediri, Kenzo Nambu dan Dikri Yusron Berjuang Raih 3 Poin

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pemain PSM Makassar dan Persik Kediri sama-sama berhasrat meraih tiga poin di pekan keenam Liga 1 Indonesia musim 2023/2024.

Bentrokan kedua tim akan berlangsung di markas PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie, Kota Parepare, hari ini Kamis (3/8/2023).

Baik Laskar Pinisi maupun Macan Putih ingin meraih poin penuh untuk memperbaiki posisi di papan klasemen.

Namun, kondisi kedua tim ini mirip, yaitu diterpa badai cidera. Untuk itu, pemain-pemain yang ada akan dimaksimalkan.

Pemain PSM Makassar, Kenzo Nambu, bahkan melemparkan psywar bagi tim lawan.

Dia menyatakan bahwa sejak menit awal, Juku Eja akan tampil agresif dengan intensitas tinggi.

Bermain di hadapan pendukung sendiri, tentu Kenzo cs tidak ingin dipermalukan.

Tiga poin menjadi harga mati untuk PSM Makassar.

Dengan dukungan suporter, mental, dan motivasi Pasukan Ramang lebih besar untuk menang.

“Kita akan mencoba bermain agresif dan membawa intensitas pertandingan serta bermain dengan mentalitas yang kuat,” katanya saat konferensi pers, Rabu (2/8/2023).

Di tengah badai cidera, pelatih PSM telah memberikan persiapan yang matang untuk Punggawa Ramang.

Olehnya itu, kedatangan suporter sangat diharapkan oleh pemain.

Dukungan dan support dari suporter dapat meningkatkan semangat pemain di atas lapangan.

Peran suporter selalu diberikan tempat bagi para pemain dan pelatih.

“Kami menatap pertandingan besok (Kamis) dengan semangat ingin meraih kemenangan,” ujar pemain asal Jepang itu.

“Saya berharap para suporter datang di pertandingan. Sejauh ini, kami siap untuk pertandingan besok,” pungkasnya.

Tidak mau kalah, Persik Kediri juga berambisi meraih tiga poin di kandang lawan.

Usai kalah di partai terakhir, pemain Macan Putih punya motivasi untuk bangkit.

Pemain Persik, Dikri Yusron, mengatakan pemain akan bekerja lebih keras untuk memenangkan pertandingan.

Pelatih juga sudah memberikan instruksi khusus untuk laga hari ini. 

Hasil tiga poin menjadi target anak asuh Marcelo Rospide.

“Tapi buat saya sendiri, itu sebagai motivasi untuk besok. Saya dan pemain akan bekerja lebih keras dan lebih gigih,” katanya.

“Pelatih sudah memberikan instruksi apa yang harus kita lakukan untuk menjalankan dan melakukan pertandingan. Tentunya, kami berharap hasil terbaik untuk besok, tiga poin,” jelas Dikri.

Ia menyadari bahwa kehilangan Kartika Ajie di bawah mistar gawang berdampak pada tim.

Saat ini, hanya tersisa dua kiper saja.

Padahal, kompetisi baru berjalan enam laga.

Para pemain lain tetap memberikan support kepada Kartika Ajie yang mengalami cidera dan menepi untuk sementara.

Dengan segala kekurangan, Dikri optimis mendapat hasil positif serta menargetkan clean sheet. “Motivasinya sama dan siapapun lawannya, saya tetap profesional dan akan tampil terbaik. Dan motivasi saya adalah untuk mencatat clean sheet,” pungkasnya. (*)