Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Sanksi Dzaky dan Erwin Beda saat Dapat Kartu Merah, PSM Tanpa 'Sergio Ramos' Lawan Bhayangkara?

Dua pemain PSM Makassar Erwin Gutawa dan Dzaky Asraf mendapat kartu merah awal Liga 1 musim 2023 / 2024.

Editor: Sudirman
Ist
Erwin Gutawa dan Dzaky Asraf. Dua pemain PSM Makassar Erwin Gutawa dan Dzaky Asraf sama-sama mendapatkan kartu merah awal Liga 1 musim 2023 / 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Dua pemain PSM Makassar mendapat kartu merah hingga pekan ketiga Liga 1 musim 2023.

Pemain pertama PSM Makassar mendapatkan kartu merah ialah Erwin Gutawa.

Erwin Gutawa mendapat kartu merah saat melawan Dewa United di Stadion Gelora BJ Habibie.

Padahal Erwin Gutawa salah satu andalan PSM Makassar di lini belakang.

Aksinya yang berani hingga dijuluki Sergio Ramos Indonesia.

Akibatnya, PSM Makassar dikalahkan Dewa United 1-2 di Stadion Gelora BJ Habibie.

Pemain kedua PSM Makassar mendapatkan kartu merah adalah Dzaky Asraf.

Baca juga: Penjelasan Menteri PUPR Mengapa Stadion Mattoanging Belum Dibangun, Kapan PSM Bermarkas di Makassar?

Dzaky Asraf mendapatkan kartu merah saat PSM Makassar melawan Persikabo 1973.

Beruntung PSM Makassar bisa memenangkan pertandingan dengan skor 1-0.

Satu-satunya gol tercipta lewat Wiljan Pluim.

Meski sama-sama mendapatkan kartu merah, namun hukuman keduanya juga berbeda.

Erwin Gutawa mendapatkan sanksi satu pertandingan usai mendapatkan kartu merah.

Tak hanya itu, juga tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat.

Sanksi larangan bermain sebanyak dua kali dikarenakan Erwin Gutawa menginjak bagian tubuh pemain lawan.

Sanksi lainnya terhadap Erwin Gutawa ialah denda Rp10.000.000.

Artinya Erwin Gutawa akan absen tiga laga membela PSM Makassar.

Erwin Gutawa masih akan absen membela PSM Makassar saat melawan Bhayangkara FC.

Sang 'Sergio Ramos' Indonesia baru akan tampil saat PSM Makassar melawan Persik Kediri.

Berbeda dengan Dzaky Asraf yang sudah bisa tampil membela PSM Makassar saat melawan Bhayangkara FC.

Baca juga: Anak Kesayangan Bojan Hodak di PSM Masuk Starting XI Persib, Formasi 4-3-3 Maung Makin Mengerikan

Dzaky Asrah hanya mendapatkan saksi satu kali laga usai mendapatkan kartu merah.

Artinya ia hanya absen saat melawan Persib Bandung.

Meski tampa Dzaky Asraf, PSM Makassar sukses mengalahkan Persib Bandung 4-2.

Sanksi PSM Awal Liga 1

PSM Makassar mendapat 4 sanksi dari Komdis PSSI awal Liga 1.

Sanksi diteima PSM Makassar setelah melawan Dewa United di Stadion Gelora BJ Habibie, Sabtu (8/7/2023).

Sanksi yang dijatuhkan ke PSM Makassar tak hanya untuk panpel dan manajemen tetapi juga untuk suporter tim berjuluk Juku Eja.

Merujuk hasil sidang Komdis PSSI pada Kamis (13/7/2023), ada 4 jenis sanksi akibat kejadian bentrokan antarsuporter PSM Makassar itu.

Sanksi pertama, PSM Makassar didenda Rp 25 juta dan penutupan area tribun selatan terbuka Stadion BJ Habibie selama 1 pertandingan atau saat menghadapi Persib Bandung di pekan keempat Liga 1 2023/2024.

Sanksi kedua, panitia pertandingan PSM Makassar didenda Rp 20 juta.

Sehingga, total denda akibat bentorkan antarsuporter yang harus ditanggung PSM Makassar sebesar Rp 45 juta.

Komdis PSSI juga menjatuhkan sanksi kepada kelompok suporter PSM Makassar yang bentrok. Sanksi ketiga untuk kelompok suporter PSM Fans dan sanksi keempat untuk Curva Sud Mattoanging (CSM).

Dikutip dari laman resmi PSSI, 2 kelompok suporter PSM Makassar yang dianggap bertikai dan mendapat sanksi yakni PSM Fans dan Curva Sud Mattoanging (CSM).

Kedua kelompok suporter PSM Makassar ini memang diketahui sebagai penghuni tribun selatan terbuka di Stadion BJ Habibie Parepare.

Adapun bentuk sanksi kepada PSM Fans dan CSM yakni larangan menggunakan atribut sebanyak 5 pertandingan home sejak keputusan diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat.

Bentrokan sesama pendukung PSM Makassar itu terjadi sesaat setelah jeda babak pertama.

Kejadian bentrokan antarsuporter PSM Makassar itu tepatnya berlangsung di area tribun selatan terbuka Stadion Gelora BJ Habibie (GBH).

Akibat kejadinya tersebut, sejumlah suporter mengalami luka-luka terkena lempara batu.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved