Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

MPLS Sambut 814 Siswa Tingkat TK Hingga SMA, Athirah Fokus ke Kesehatan Mental

Seluruhnya tersebar di tiga wilayah, Kajaolalido, Bukit Baruga, dan Bone untuk jenjang TK, SD, SMP, dan SMA.

Editor: Ina Maharani
handover
MPLS di Sekolah Islam Athirah, Senin (17/7/2023) 

MAKASSAR, TRIBUN - Sekolah Islam Athirah memulai rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi peserta didik baru untuk tahun pelajaran 2023-2024, Senin (17/7). MPLS ini bakal berlangsung hingga Kamis (20/7).

Tercatat 814 orang menjadi peserta didik baru di Sekolah Islam Athirah.

Seluruhnya tersebar di tiga wilayah, Kajaolalido, Bukit Baruga, dan Bone untuk jenjang TK, SD, SMP, dan SMA.

Direktur Sekolah Islam Athirah, Syamril, mengatakan bahwa MPLS tahun ini tidak hanya berfokus pada lima AR saja, yakni pintar, bugar, segar, tegar, dan benar.

Namun, kali ini difokuskan pada kesehatan mental anak.

Oleh karena itu, kata Syamril, pihaknya menjalin kerja sama dengan berbagai pihak yang dapat membantu peserta didik menjaga kesehatan mentalnya.

“Kita ingin mendorong anak-anak kita, terutama tegarnya secara mental, mereka tegar, mereka siap secara emosional mereka sehat juga, kita banyak kerja sama, kolaborasi dengan psikolog, kolaborasi dengan kepolisian, dan lain sebagainya, pihak-pihak luar yang itu bisa membantu orang tua, membantu siswa dalam hal terkait mental dan emosionalnya,” kata Syamril.

Syamril berharap, peserta didik baru Sekolah Islam Athirah dapat memanfaatkan kesempatan belajar dengan sebaik-baiknya, agar kelak mereka menjadi pribadi yang mandiri.

“Tentu kami mengharapkan anak-anak kita menggunakan waktu dengan baik, yang 6 tahun, yang 3 tahun itu sungguh waktu yang sangat berharga,” harapnya.

“Student today, leaders tomorrow. Mereka sekarang adalah pelajar, akan menjadi pemimpin masa depan. Dan di sini bina Islam, iman dan takwa, sains dan teknologi, leadership, akhlak yang mulia, dan mandiri. Itu semua yang akan kita dorong,” tambah Syamril.

Kegiatan MPLS juga berlangsung di SMP Islam Athirah Bone.

Kegiatan yang dipanitiai oleh Pengurus OSIS tersebut terdiri atas 80 peserta yang merupakan siswa baru di angkatan XIII.

Kepala SMP Islam Athirah Bone, Nuraeni berharap seluruh peserta agar mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik.

“Di MPLS kali ini bakalan ada 11 materi yg mengiringi. Saya berharap 11 materi ini mampu memperkenalkan dengan baik seperti apa itu Sekolah Islam Athirah Bone. Dengan berjalannya waktu, saya juga yakin, kita akan bisa sangat memahami kayak saya siswa Athirah, saya harus seperti ini,” kata Nuraeni.

Sementara itu, peserta didik Baru kelas VII SMP Islam Athirah Bukit Baruga Tahun Ajaran 2023-2024 sangat antusias menjalani hari pertama masuk sekolah.

Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ini diikuti sebanyak 100 Peserta didik Baru.

Peserta didik Baru SMP Islam Athirah Bukit Baruga dibagi ke dalam 10 gugus.

Stiap gugus terdiri dari 10 Peserta didik baru dan didampingi oleh seorang guru serta dua panitia OSIS.

Ada banyak materi pembekalan yang akan didapatkan oleh peserta MPLS.

Materi di hari pertama yaitu Ke-Athirahan, Pemaparan Tata Tertib Sekolah, pengetahun terkait Bullyng serta Pengenalan Kurikulum Merdeka.

Dihari pertama kegiatan MPLS juga turut hadir Wakil Direktur Wilayah Bukit Baruga, Dr Patris Hasanuddin membawakan materi Ke-Athirahan.

Guru BK SMP Islam Athirah Bukit Baruga, Sri Mulyati berharap para peserta didik menjadi anak yang tangguh.

“Dengan Mengundang pemateri eksternal yang memang langsung dari ahlinya, diharapkan mampu membekali peserta didik untuk bisa menjadi anak yang tangguh di generasi mereka yang cukup memiliki tantangan besar,” kata Sri Mulyati.

Kegiatan serupa juga berlangsung di SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga yang diikuti sebanyak 100 siswa baru.

Kepala SD Islam Athirah 2 Bukit Baruga H Muhammad Azis mengatakan, kegiatan Welcoming Day merupakan program setiap tahun ajaran baru yang memiliki tujuan untuk pengenalan profil dan program sekolah.

“Tahun Ajaran 2023/2024 target dari manajemen sekolah sebanyak 90 siswa baru. Pada bulan April, Alhamdulillah angka 90 sudah memenuhi kuota sehingga Panitia PPDB Pusat membolehkan menambah menjadi 100 siswa baru dan Alhamdulillah terpenuhi kuota tersebut yang terdiri dari tiga pilihan kelas,” kata Azis.

TK Islam Athirah 1 Makassar pun tak ketinggalan melaksanakan kegiatan MPLS selama 1 pekan di Plaza TK Islam Athirah 1 Makassar, Senin (17/7).

Guru menyambut anak dengan senyum, salam, dan sapa kemudian memasangkan name tag berbentuk buah.

Setiap kelas menggunakan buah yang berbeda ada buah mangga, apel, jeruk sunkist, strawberry, anggur dan semangka.

Kepala TK Islam Athirah 1, Siti khotijah, berterima kasih kepada orang tua yang telah mempercayakan anaknya untuk bersekolah di TK Islam Athirah 1 Makassar.

“Kepada ayah dan bunda terima kasih telah mempercayakan TK Islam Athirah 1 sebagai lembaga tempat ananda bermain sambil belajar. Bangga melihat anak-anak hari pertama sekolah masuk sekolah senang dan bahagia,” kata Ummi Ijah, sapaan akrabnya.

Tampak semua anak datang ke sekolah senang, bahagia, ditambah terdapat permainan seru dengan hadiah menarin.

Permainan yang dimainkan hari pertama adalah lompat geometri. Anak melompati setiap bentuk geometri sesuai yang dipilih.

Salah satu orang tua murid anak didik TK Islam Athirah 1, Andi Opu menceritakan perihal perasaan dan kegiatan anak sebelum berangkat ke sekolah.

“Ananda sangat senang mengikuti hari pertama ke sekolah tadi bangun pagi-pagi tidak drama, cepat sekali dari sebelumnya. Terus dia masukkan sendiri bekal ke tempat bekalnya, dia semangat cari seragam barunya,” kata Opu.

“Katanya mau sekolah di Athirahz Dia sambil nyanyi mars Athirah di mobil dan slogannya Athirah,” tambah Opu.

Kegiatan ini ditutup dengan menarik tali pinata bersama-sama kemudian dilanjutkan dengan makan bersama.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved