PSM Makassar Punya 'Masalah' yang Patut Dibenahi Sebelum Bersua Persija di Pekan I Liga 1 2023/2024

TRIBUN-TIMUR.COM - Satu masalah tersorot di skuad PSM Makassar yang harus segera dibenahi demi mempertahankan gelar juara Liga 1 Indonesia.

Tercatat sepekan lagi, Liga 1 2023/2024 bakal bergulir dari PSM Makassar akan menghadapi Persija Jakarta di partai pekan pertama.

Pada laga pertama Liga 1 2023/2024 ini PSM Makassar menjalani partai away ke markas Persija di Stadion Gelora Bung Karno (GBK).

Pertandingan Persija vs PSM Makassar di pekan pertama Liga 1 2023/2024 bakal berlangsung, Minggu (2/7/2023).

Jelang pertemuan kedua tim di pekan pertama Liga 1 2023/2024, baik PSM Makassar maupun Persija tengah fokus mematangkan kesiapan skuadnya.

Tim PSM Makassar dan Persija tengah disibukan menggelar partai uji coba.

Di masa pramusim, PSM Makassar terbilang tak begitu banyak menggelar partai uji coba.

Baru-baru ini PSM Makassar menjalani lagai uji coba kontra Persik Kediri.

Dan laga tersebut menjadi satu-satunya pertandingan uji coba yang dilakoni PSM Makassar sebelum menuju Liga 1 2023/2024.

Namun PSM Makassar sebelumnya menjalani 2 laga playoff Liga Champions Asia melawan Bali United.

Hasilnya, dari 3 pertandingan ini PSM Makassar tak pernah menang alias hanya bermain imbang di waktu normal.

Terkecuali pada leg kedua playoff Liga Champions Asia PSM Makassar kalah adu penalti.

Sementara partau uji coba terbaru, PSM Makassar juga kembali meraih hasil imbang 1-1 saat bertandang ke markas Persik Kediri.

Tentu hasil yang diraih di laga uji coba bukanlah tolak ukur dari setiap tim termasuk PSM Makassar dalam melihat kesiapan menuju Liga 1 2023/2024.

Hanya saja satu hal yang perlu digarisbawahi bahwa terlihat ada 1 masalah yang patut segera dibenahi PSM Makassar sebelum berlaga di Liga 1 nantinya.

Masalah tersebut terkait lini depan PSM Makassar yang terbilang melempem sejauh ini.

Tiga laga termasuk 2 leg playoff Liga Champions Asia di masa pramusim ini lini depan PSM Makassar tak menunjukan taringnya.

Hanya 3 gol yang dicetak dalam 3 pertandingan tersebut.

Dari 3 gol ini tak ada 1 pun yang dicetak pemain yang berposisi sebagai striker.

Termasuk saat  melawan Persik, pemain muda yang berposisi sebagai bek tengah Sulthan Zaky mencetak gol penyama kedudukan PSM Makassar.

Padahal PSM Makassar sudah mendatangkan sejumlah striker baru seperti Adilson Silva hingga Andy Harjito.

Tetapi Adilson Silva khususnya sebagai striker asing belum menunjukan taringnya.

Meski begitu Pengamat Sepakbola Syamuddin Umar tetap optimistis jika PSM Makassar akan tetap menjadi favorit juara di Liga 1 2023/2024.

"Memang kalau dilihat ada masalah di lini depan, tapi saya yakni Pelatih (Bernardo Tavares) sudah memberikan catatan-catatan terkait ini. Dan perlu diingat musim lalu PSM Makassar tak mengandalkan 1-2 pemain cetak gol tapi semuanya harus bisa," ucapnya, Minggu (25/6/2023).

Berkaca pada taktik Bernardo Tavares lah Syamsuddin Umar mengatakan PSM Makassar akan menunjukan kualitasnya sebagai tim yang mengandalkan permainan kolektif.

"Secara pribadi kami meyakini pelatih ini bisa memaksimalkam semua lini untuk bermain dalam hal bertahan hingga penyerangan, sehingga nantinya akan kita lihat para pemain bukan hanya striker yang harus mencetak gol," tutupnya.

Modal Manis Persija

Persija Jakarta berhasil mengalahkan Ratchaburi FC dengan skor 1-0 dalam laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, pada Minggu (25/6/2023).

Pada kesempatan ini, Persija Jakarta langsung mencoba memegang kendali permainan sejak menit awal.

Bahkan tim asuan Thomas Doll sudah memperoleh peluang dari sepakan pojok sebanyak dua kali ketiga laga belum genap empat menit.

Sayang, peluang yang ada belum bisa mengancam gawang Ratchaburi FC.

Penyelamatan gemilang dilakukan Andritany pada menit kesembilan dengan menepis bola hasil tendangan Siwakorn Chakkuprasart.

Hansamu Yama melakukan pelanggaran kepada Alvin Mateus yang membuahkan tendangan bebas untuk Ratchaburi FC pada menit ke-12.

Setelah itu tayangan dari laga Persija vs Ratchaburi FC tiba-tiba menghilang.

Dari laporan yang diterima, ternyata Stadion Patriot mengalami mati lampu.

Tepatnya listrik Stadion Patriot padam ketika memasuki menit ke-15 atau pukul 19.45 WIB.

Hal ini pun membuat laga harus dihentikan.

Pertandingan sempat hampir dibatalkan karena tidak sepenuhnya lampu stadion bisa hidup, namun Jakmania tetap ingin laga berlanjut.

Hingga akhirnya pertandingan kembali berlanjut pukul 21.27.

Sepakan Aji Kusuma pada menit ke-19 masih melebar tipis di sisi kanan gawang Ratchaburi FC.

Hingga babak pertama berakhir belum ada gol yang tercipta.

Pertandingan berjalan dengan tempo yang cukup lambat pada awal babak kedua.

Persija dan Ratchaburi FC kompak kesulitan untuk menciptakan peluang.

Gol yang ditunggu akhirnya datang pada menit ke-58.

Gol tersebut berawal dari aksi Ryo Matsumura yang berhasil melewati dua pemain Ratchaburi.

Pemain asal Jepang lalu mengirimkan umpan ke Riko Simanjuntak yang tak terkawal.

Tanpa kesulitan, pemain bernomor punggung 25 melepaskan tendangan mendatar yang bersarang ke pojok kanan bawah gawang Ratchaburi FC yang dijaga oleh Kampon Phatomakkakul.

Persija sementara memimpin dengan skor 1-0.

Thomas Doll memasukan Marko Simic pada menit ke-69.

Marko Simic ditugaskan untuk mengganti posisi Aji Kusuma.

Pada waktu bersamaan, Witan Suleman dan Hanif Sjahbandi juga diberikan kesempatan bermain.

Marko Simic langsung menebar ancaman pada menit ke-73 setelah mendapatkan umpan dari Riko Simanjuntak.

Namun tandukan Simic masih terlalu lemah dan bola dapat diamankan pemain bertahan lawan.

Tandukan Simic pada menit ke-83 masih membenturtiang gawang.

Hingga perandingan berakhir, Pesija gagal menambah keunggulan.

Tim berjuluk Macan Kemayoran keluar sebagai pemenang dengan skor 1-0.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita