Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Inflasi Sulsel

Inflasi Sulsel Mei 2023 Sebesar 4,60 Persen, Kenaikan Harga Beras dan Telur Penyumbang Utama

komoditas utama penyumbang inflasi Sulsel Mei 2023, antara lain bensin, beras, telur ayam ras, rokok kretek filter.

Penulis: Rudi Salam | Editor: Hasriyani Latif
YouTube BPS Sulsel
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel Aryanto saat press release berita resmi statistik bulanan melalui YouTube BPS Sulsel, Senin (5/6/2023). Pada Mei 2023 inflasi Sulsel tercatat 4,60 persen. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pada Mei 2023 terjadi inflasi year on year (yoy) gabungan lima kota di Sulawesi Selatan (Bulukumba, Watampone, Makassar, Parepare, dan Palopo) sebesar 4,60 persen.

Dari lima kota Indek Harga Konsumen (IHK) di Sulsel, inflasi yoy tertinggi terjadi di Makassar dan Palopo sebesar 4,78 persen dengan IHK masing-masing sebesar 115,79 dan 115,41. 

Sedangkan inflasi yoy terendah terjadi di Watampone sebesar 3,34 dengan IHK sebesar 114,35. 

Demikian disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sulsel, Aryanto, saat press release berita resmi statistik bulanan melalui YouTube BPS Sulsel, Senin (5/6/2023).

Aryanto menjelaskan, komoditas utama penyumbang inflasi Sulsel pada Mei 2023, antara lain bensin, beras, telur ayam ras, rokok kretek filter.

Kemudian ikan cakalang atau ikan sisik, tarif kendaraan roda 2 online, ikan bandeng atau ikan bolu.

“Ikan layang atau ikan benggol, angkutan dalam kota, dan tarif kendaraan roda 4 online,” jelasnya.

Aryanto juga menyebut, pada bulan Mei, gabungan lima kota IHK terjadi inflasi secara mtm sebesar 0,09 persen. 

Inflasi terjadi karena adanya peningkatan indeks harga pada kelompok kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,25 persen.

Lalu kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,06 persen.

Kemudian kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,08 persen.

Kelompok transportasi sebesar 0,07 persen, kelompok rekreasi, budaya dan olahraga sebesar 0,02 persen.

Lanjut kelompok penyediaan makanan dan minuman atau restoran sebesar 0,02 persen, dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,01 persen. 

Baca juga: Gaji ASN Bakal Naik, Sekprov Sulsel: Banyak Faktor Mempengaruhi Termasuk Inflasi

Baca juga: Sulsel Inflasi 4,81 Persen pada April 2023, Parepare Tertinggi dan Bulukumba Terendah

Adapun kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi yaitu, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,20 persen dan kelompok informasi, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,01 persen.

“Sementara itu, kelompok kesehatan dan kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan indeks harga,” sebut Aryanto.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved