Eks Striker Timnas Indonesia U-23 Muhammad Ridwan Buka Peluang ke PSM Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Eks striker Timnas Indonesia U-23 Muhammad Ridwan berpeluang berlabuh ke PSM Makassar.

Muhammad Ridwan menjadi opsi striker jika Ramadhan Sananta hengkang dari PSM Makassar.

Sebab, kabarnya proses negosiasi perpanjangan kontrak Ramadhan Sananta dengan PSM Makassar berjalan alot. Makanya, nama Muhammad Ridwan mencuat sebagai bidikan.

Muhammad Ridwan telah mendengar rumor dirinya dikaitkan dengan PSM Makassar. Hanya sekarang, ia fokus untuk mengurus pernikahannya.

“Saya cuma baru dengar-dengar saja rumor itu (diminati PSM Makassar). Sekarang lagi ngurus nikah juga soalnya tinggal berapa hari lagi,” akunya Jumat (12/5/2023).

Dia buka peluang berlabuh ke PSM Makassar. Kemungkinan keputusan akan diambil jika acara pernikahannya selesai.

“Baru mungkin setelah itu bakal lihat ke depan kayak gimana, doain yang terbaik saja,” ucap pemain bertinggi 184 centimeter ini.

Nama Muhammad Ridwan memang masih awam, mengingat namanya belum sementereng striker lokal lainnya.

Pemain berusia 22 tahun ini masih kurang mendapat menit bermain di Liga 1.

Muhammad Ridwan tercatat sebagai penggawa Persik Kediri sejak diangkut tim berjulukan Macan Putih itu pada pertengahan tahun 2021. Hanya bermain sembilan kali dan cetak satu gol.

Kemudian di awal musim 2022-2023, Persik tetap mempertahankan Muhammad Ridwan.

Dia membela klub kebanggaan masyarakat Kediri ini di 10 pertandingan dengan durasi bermain 179 menit.

Lalu dipinjamkan ke Dewa United di putaran kedua Liga 1. Lagi-lagi Muhammad Ridwan kurang dapat menit bermain.

Hanya bermain empat kali dengan durasi bermain 90 menit tanpa cetak satu gol pun.

Kendati demikian, bukan tidak mungkin Muhammad Ridwan bisa menemukan permainan terbaiknya jika berlabuh ke PSM Makassar.

Postur tubuh cukup tinggi menjadi kelebihannya. Dia bisa memenangi duel bola udara.

Apalagi, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares pandai dalam memanfaatkan pemain muda. Contoh saja, Ramadhan Sananta mampu dimaksimalkan jadi striker lokal tersubur.

Belum lagi nama seperti Ananda Raehan, Muhammad Dzaky Asraf dan Reza Arya Pratama berhasil dimanfaatkan potensinya. (*)