Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rekam Jejak Deng Ical Eks Wawali Makassar Diperiksa Kejati Soal Korupsi PDAM, Gagal Jadi Wali Kota

Deng Ical diperiksa Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Selatan (Sulsel) terkait kasus dugaan korupsi di PDAM Makassar.

Editor: Ansar
Kompas.com
Syamsu Rizal atau Deng Ical, Wakil Wali Kota Makassar periode 2014-2019. 

Pasangan dengan jargon Dilan ini juga telah resmi diusung oleh tiga partai politik yakni, PDIP, Partai Hanura dan PKB.

Dengan diusung oleh ketiga partai tersebut, telah memenuhi syarat untuk mendaftar di KPU 4 September 2020 nanti.

Pada, Senin (31/8/2020) Dilan telah melakukan deklarasi secara virtual di Tribun Lapangan Karebosi.

Di hadapan ratusan undangan, pasangan ini memperkenalkan visi 'Makassar Kota Sombere'.

Kota Sombere adalah singkatan dari Solidaritas, Manusiawi dan Beretika.

Kota Sombere dimaksudkan adalah tatanan sosial kemasyarakatan yang mengedepankan kesejahteraan sosial, berdaya saing tinggu, hidup sehat, produktif, kemandirian, akses pendidikan yang baik dan merata.

 Untuk mewujudkan visi tersebut, Dilan merangkum dalam tiga pilar yakni Makassar maju, Makassar lestari dan Makassar melayani.

Serta pola hidup yang setara dan inklusi antar stakeholder pembangun sebagai energi baru Indonesia.

Sebelum maju sebagai calin wali kota, Deng Ical pernah menjabat sebagai wakil walikota Makassar sejak 8 Mei 2014 bersama dengan Danny Pomanto.

Pria kelahiran Selayar, 30 Juni 1973 keluar sebagai pemenang Pemilihan umum Wali Kota Makassar 2013 diusung oleh (Partai Demokrat dan PBB) setelah menungguli 9 kandidat lainnya dengan persentase perolehan suara 31,18 persen atau sebesar 182.484 suara.

Deng Ical akrab dikenal sebagai politisi muda, ia juga terpantau sering terjun dalam aksi kemasyarakatan sehingga image tokoh kemanusiaan juga melekat dalam karakternya.

Ia juga menjabat sebagai Ketua Palang Merah Indonesia Kota Makassar masa bakti 2019-2024. Ia bersama para pengurus resmi dilantik pada Januari 2020 lalu.

Sosoknya dikenal aktif dan penuh semangat serta senantiasa mengisi harinya dengan kegiatan yang penuh manfaat bagi orang banyak.

Tidak mengherankan, karena Deng Ical merupakan aktivis dengan pengalaman di organisasi mahasiswa, kepemudaan, profesi serta organisasi kemasyarakatan lainnya.

Sebagai seseorang yang lekat dengan dinamika keorganisasian, Deng Ical juga cukup dekat dengan elemen Pemuda Kota Makassar.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved