PSM Juara Liga 1, Bernardo Tavares dan Sadikin Aksa Ungkap Apresiasinya untuk Taufan Pawe

TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Wali Kota Parepare Taufan Pawe mendapatkan apresiasi setelah PSM Makassar berhasil menjuarai Liga 1 2022/2023.

Selain dari suporter dan pemain, Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares juga memberikan apresiasi kepada Taufan Pawe.

Bahkan pelatih asal Portugal itu menyebut Kota Parepare kini menjadi rumah PSM Makassar.

"Terima kasih Bapak Taufan Pawe yang telah menerima kita di Kota Parepare ini," ujar Bernardo dalam sambutan kemenangan PSM di Lapangan Alun-alun Andi Makkasau, Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (17/4/2023) malam.

"Sekarang semua orang tahu Parepare telah membawa kita menjadi juara. Jadi Parepare ini adalah rumah kita," tambahnya.

Bernardo mengungkapkan bahwa tak ada yang memprediksi PSM Makassar bisa juara.

Namun, dukungan langsung suporter di Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Kota Parepare, menjadikan mimpi juara itu bisa terealisasi.

"Tidak ada yang memperkirakan kita bisa juara. Tetapi dengan kerja keras dan dukungan langsung seluruh suporter di sini, maka juara musim ini bisa kita wujudkan," tandasnya.

Direktur Utama PSM Makassar Sadikin Aksa juga memberikan apresiasinya kepada Taufan Pawe.

Menurutnya, salah satu faktor keberhasilan PSM meraih juara adalah totalitas dukungan Taufan Pawe.

"Terima kasih kepada Bapak Taufan Pawe. Beliau dengan semangatnya dan kerja kerasnya telah mewujudkan cita-cita suporter untuk memberikan dukungan langsung bagi PSM," ujarnya.

"Dukungan langsung tersebut membuahkan hasil, yakni juara pada musim ini," tambahnya.

Sadikin Aksa juga mengungkapkan bahwa sebelum liga bergulir, manajemen PSM Makassar pesimis menatap Liga 1 2022/2023.

Hal ini karena mereka harus menjalani liga tanpa markas dan dukungan suporter yang sulit dilakukan.

Baca juga: Waspada Macet, Cek Rute Konvoi Suporter PSM Juara Liga 1 2022-2023 di Makassar Sore Ini

Baca juga: Perjalanan Wiljan Pluim Bersama PSM Makassar Raih Pemain Terbaik Liga 1, Diwarnai Satu Kartu Merah

"Jujur, kami waktu awal sebenarnya pusing. Kami tidak tahu mau main di mana. Taufan Pawe-lah dengan komitmennya mewujudkan harapan kami untuk bermain di sini. Dan Alhamdulillah kita bisa meraih juara," ungkap Sadikin.