Hamka B Kady: Insya Allah Saya Maju Lagi Pileg 2024

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Hamka B Kady (67), memastikan siap bertarung lagi pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Politisi senior Partai Golkar itu mengaku siap mewakafkan sisa hidupnya untuk masyarakat Sulsel.

Khususnya di Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel 1.

Meliputi, Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.

Pada Pemilu 2019 lalu, HBK akronim namanya terpilih di daerah pemilihan sama dan mengantongi 86.736 suara.

Anggota Komisi V DPR RI tersebut pun menyampaikan terima kasih kepada warga Sulsel yang telah mendukung selama ini.

“Kalau tidak ada halangan dan tuhan menghendaki serta restu dan kerja keras kita semua, Insya Allah saya siap maju pada tahun 2024,” katanya, Jumat (10/3/2023).

HBK pun berharap agar diberikan kekuatan, kesehatan, dan kelapangan jalan agar bisa melanjutkan pengabdian.

“Mudah-mudahan saya masih diberi kesempatan dan kesehatan dan berkat dukungan kita semua saya akan melangkahkan kaki untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat masyarakat khususnya di dapil saya,” katanya.

Kurang dari satu tahun Pemilu 2024 digelar, HBK mulai memanaskan mesin pendukungnya. Seperti pada giat silaturahmi dan konsolidasi Tim Jaringan HBK-LBK.

Hamka B Kady mengumpulkan diantaranya koordinator kabupaten, koordinator kecamatan, koordinator desa dan kelurahan, serta tim Ukhuwah Islamiyyah HBK-LBK se-Gowa.

Juga dihadirkan Komunitas Gowa Muda HBK-LBK, para ketua dan koordinator relawan AS Community HBK-LBK, dan juga ketua dan koordinator relawan Temanna HBK-LBK.

Muhtar Dg Ngella, Korkab Tim Ukhuwah Islamiyyah HBK-LBK menyatakan sikap siap bekerja dan berjuang untuk kemenangan Hamka B Kady dan Lukman B Kady untuk DPRD Sulsel.

Akbar Adi Saputra Dg Sila, perwakilan Tim AS Community menyatakan, bergabungnya kami akan memberi spirit baru dalam pemenangan HBK-LBK.

Sementara Lukmanul Hakim Korwil Gowa Muda HBK-LBK menyatakan siap mengintervensi empat kecamatan dataran tinggi. Jumlah anggotanya sebanyak 40 orang. 10 orang per kecamatan.