UHC Diresmikan, Warga Bone Bisa Berobat Gratis Modal KTP

BONE, TRIBUN-TIMUR.COM - Pemerintah Kabupaten Bone telah resmikan Universal Health Coverage (UHC), di Baruga La Teya Riduni Kompleks Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Bone, Kamis (26/1/2023).

Sebanyak 237.381 jiwa telah didaftarkan ke dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Semua yang telah didaftar itu juga telah dibayarkan iurannya.

237.381 jiwa itu merupakan jumlah penduduk terbesar se-Provinsi Sulawesi Selatan yang didaftar oleh Pemerintah Daerah ke dalam Program JKN.  

Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi mengatakan, Kabupaten Bone telah berhasil meraih predikat Universal Health Coverage (UHC).

Di mana 98,37 persen atau 800.506 jiwa dari 813.771 jiwa penduduk Kabupaten Bone telah menjadi peserta JKN dikelola oleh BPJS Kesehatan.

Capaian ini melebihi target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2024.

"Kita patut bersyukur, pada tahun 2023 ini Pemerintah Kabupaten Bone bekerjasama dengan BPJS Kesehatan telah menjadikan Kabupaten Bone berstatus UHC dengan cakupan 98,37 persen dari total penduduk kabupaten Bone," katanya usai launching UHC.

Fahsar menjelaskan, pemerintah Bone telah mengalokasi dana APBD
sebesar lebih dari Rp 115 miliar untuk membiayai Iuran JKN.

Ini merupakan wujud komitmen pemerintah daerah Kabupaten Bone dalam memberi kepastian jaminan kesehatan kepada seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Bone. 

"Nantinya masyarakat yang telah memenuhi persyaratan terdaftar sebagai peserta JKN dapat berobat secara gratis cukup dengan menunjukkan KTP," jelasnya.

Sementara, Direktur SDM dan Umum BPJS Kesehatan Andi Afdhal Abdullah mengatakan, ini tidak lepas dari doa dan ikhtiar bersama seluruh masyarakat Kabupaten Bone telah mendamba pelayanan kesehatan yang adil dan tidak diskriminatif.

"Tentunya capaian UHC ini bukan akhir dari segalanya. Kami juga masih memerlukan dukungan Pemerintah Kabupaten Bone untuk tetap mempertahankan dan meningkatkan jumlah kepesertaan JKN
di wilayah Kabupaten Bone agar penduduk semakin terlindungi jaminan kesehatannya," katanya.

Afdhal menambahkan, BPJS kesehatan bersama Pemerintah Bone akan terus senantiasa berkomitmen untuk tetap memberikan mutu pelayanan terbaik kepada masyarakat khususnya peserta JKN. 

"Tujuannya untuk memastikan akses pelayanan kesehatan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat tanpa terkecuali," jelasnya. (*)