Bernardo Tavares Soroti Ulur Waktu Persija dan Tambahan Waktu Tiga Menit Babak Kedua

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares soroti aksi ulur waktu Persija Jakarta dan tambahan waktu tiga menit diberikan wasit di babak kedua.

PSM Makassar menantang Persija pada pekan ke-20 Liga 1 2022-2023.

Hasilnya, Laskar Pinisi menyerah dengan skor 2-4 di kandang Persija, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (25/1/2023).

Gol Persija dicetak Abdulla Yusuf Helal (21), (82) dan Aji Kusuma (36), (54).

Sementara gol PSM Makassar dicetak Everton Nascimento (68) dan Rasyid Bakri (90+2).

Tavares mengatakan, tim besutan Thomas Doll mengulur waktu ketika sudah unggul.

"Pada saat kita tertinggal banyak momen yang tidak mengenakkan dilihat, pemain Persija terlihat membuang-buang waktu, ini terlihat di babak pertama," katanya saat konferensi pers usai pertandingan.

Contohnya, ketika goal kick memakan waktu lebih banyak. Pemain Persija berjatuhan dan mengulur waktu.

Juru taktik 42 tahun ini sebenarnya berharap, pertandingan PSM Makassar vs Persija punya waktu tambahan lebih banyak.

Seperti waktu tambahan ketika Bali United lawan Persija. Kala itu extra time ada sekira 11 menit.

Namun, hal serupa fak dilakukan oleh wasit yang memimpin pertandingan. Hanya tiga menit tambahan diberikan.

"Oke tidak apa-apa, kita hanya bermain sepak bola di sini. Namun, perangkat pertandingan harus menerapkan aturan yang sama kepada setiap tim, kepada PSM Makassar, Persija Bali United dan Persib Bandung," ujarnya.

Padahal, ungkap Tavares, timnya berusaha mencari gol untuk menyama kedudukan setelah tertinggal.

Pemainnya menunjukkan motivasi tinggi, usaha dari pemain dimasukkan di pertengahan babak kedua menemui hasil.

Setelah tertinggal 3-0, sempat perkecil kedudukan menjadi 3-1. Kemudian ketika skor menjadi 4-1, anak asuhnya masih terus berjuang hingga skor jadi 4-2.

"Kami mau mencoba (mengejar selisih gol), tapi wasit memberikan waktu tiga menit, pertandingan selesai," keluhnya.

Kemenangan bagi Persija membuatnya ke puncak klasemen mengkudeta PSM Makassar.

Persija dan PSM Makassar sama-sama mengoleksi 38 poin. Namun, Persija unggul head to head dari klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini. (*)