Serap Kebutuhan Warga, FKJ Ajak Seluruh OPD Ngopi Bareng Ketua RT/RW se-Palopo

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Palopo, Farid Kasim Judas (FKJ), berencana menggelar silaturahmi bersama ketua-ketua rukun tetangga/rukun warga (RT/RW) se-Palopo.

Silaturahmi tersebut dalam rangka mendengarkan aspirasi apa-apa kebutuhan warga yang belum terpenuhi atau tersentuh pemerintah selama ini.

Kebutuhan warga kata FKJ akan disampaikan langsung oleh ketua-ketua RT/RW se-Palopo.

Selain FKJ, dalam silaturahmi tersebut juga akan hadir sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemkot Palopo.

Para OPD yang hadir pun nantinya mencatat kebutuhan maupun keluhan-keluhan warga untuk segera ditindaklanjuti pemerintah melalui dinas terkait.

"Nanti kita ngopi-ngopi sama ketua RT/RW. Kalau dalam pertemuan ada misalnya butuh lampu jalan, maka itu tugas Dinas PU. Dinas PU mencatat dan menjadikan kebutuhan warga sebagai program untuk segera ditindaklanjuti," kata FKJ, Senin (23/1/2023).

Baca juga: Disdik Palopo Gelar Lomba Permainan Tradisional, Farid Kasim Judas: Ayo Lestarikan Budaya Kita

Baca juga: Kasus Stunting di Palopo Menurun, Farid Kasim Judas: Terima Kasih Semua

Demikian juga jika ada drainase tersumbat, itu tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum (PU) Palopo.

Silaturahmi tersebut kata FKJ, merupakan perintah Wali Kota Palopo HM Judas Amir, agar para organisasi perangkat daerah jemput bola atas permasalahan di tengah masyarakat.

"Silakan disampaikan apa menjadi kebutuhan warga. Kami sebagai pembantu wali kota, kami bersama-sama dinas terkait senantiasa siap membantu warga," katanya.

FKJ menambahkan, pertemuan tersebut juga untuk memastikan program pemerintah atau bantuan pemerintah tepat sasaran.

"Ada petani butuh bantuan? Itu tugas dinas pertanian, nelayan butuh bantuan itu tugas dinas perikanan. Jadi semua dinas dapat sesuai masalah yang disampaikan RT/RW," katanya.

"Jadi nanti tinggal teman-teman OPD yang akan mencatat dan mengeksekusi apa-apa kebutuhan masyarakat," kata FKJ.(*)