Mudahkan Pelanggan, Pertamina Siapkan Pembelian BBM Pakai Barcode di Toraja Utara
Pertamina mulai menerapkan transaksi solar bersubsidi menggunakan barcode atau QR Code di beberapa kota, kabupaten tak terkecuali di Toraja Utara
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Ari Maryadi
TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO -- Pertamina terus menghadirkan inovasi dalam menjawab tantangan teknologi dan kebutuhan pelanggan.
Pertamina mulai menerapkan transaksi solar bersubsidi dengan menggunakan barcode atau QR Code di beberapa kota, kabupaten. Tak terkecuali di Kabupaten Toraja Utara.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, UKM (Disperindagkop - UKM) Toraja Utara, Amos Harma Patolla, mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toraja Utara, siap mengkawal penerapan QR Code untuk pembelian Solar Bersubsidi di Toraja Utara, Sulawesi Selatan.
"Pemkab Torut, siap mengkawal Pertamina dalam penerapan QR Code Pertamina, ini juga untuk menekan angka inflasi di Toraja Utara," ucapnya Jumat (20/01/23).
Lanjut ia menjelaskan, sampai sekarang memang Pemkab Torut, belum menerapkan QR Code Pertamina.
"Tahun 2022, tim sudah ikut rapat dan mengikuti sosialisasi dari Pertamina di Kota Makassar, untuk pemilik SPBU di Toraja Utara, kami harap juga segera bersiap untuk menerapkan QR Code Pertamina ini," tuturnya.
Ia menjelaskan, sudah saatnya penerapan QR Code Pertamina ini berlaku di Toraja Utara.
"Mulai Desember tahun 2022, hingga hari ini, kita mengakui bahwa sembrautnya distribusi BBM bersubsidi di masyrakat, maka dari itu Pemkab dan SPBU, Kepolisian, hingga TNI, dilibatkan dalam tim dilapangan, agak dapat menekan dan menindak oknum yang bermain yang menyalahgunakan BBM Bersubsidi" jelasnya.
Ia menjelaskan kedepan dengan adanya nanti QR Code Pertamina, Distribusi BBM Bersubsidi dapat tepat sasaran dan penggunaan.
"Pengawasan dilapangan dari tim ini, tidak akan maksimal jika sistem QR Code Pertamina, belum diterapkan, hal ini juga dapat membantu petugas untuk memantau dilapangan, bagi warga yang belum mendaftar kedepannya di QR Code Pertamina," jelasnya.
Ia menjelaskan, kedepan secara skala Nasional akan adanya pendataan lengkap koperasi dan UKM.
"Jadi nanti kedepan, akan ada satu bank data dari Pemerintah, dinas dan instansi akan satu data," pungkasnya.
Untuk Desa (Lembang), UKM dan sejenisnya ada rekomendasi dari Peraturan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi, BPH Migas, No. 17 Tahun 2019 tentang Penerbitan Surat Rekomendasi Perangkat Daerah untuk pembelian jenis bahan bakar minyak tertentu.
"Pemda diberikan wewenang atau rekomendasi kepada pelaku usaha, untuk mengambil BBM bersubsidi di SPBU, dengan ketentuan membawa surat rekomendasi dari Desa (Lembang), dan sudah terdaftar sebagai UKM, dan untuk ditindak lanjuti oleh dinas terkait," jelasnya.
Per-senin tanggal 9 Januari 2023, Kota Palu, Sulawesi Tengah, menjadi kota pertama di pulau Sulawesi, yang sudah menerapkan sistem QR Code Pertamina.
Pertamina Luncurkan SPBU Signature, Sama dengan Shell? Segera Hadir di Makassar |
![]() |
---|
Membanggakan! Enam Pemanah Toraja Utara Borong Tiket ke Porprov Sulsel 2026, Daftar Nama-namanya |
![]() |
---|
Ditagih Subsidi BBM dan Listrik, Purbaya Sebut Sudah Dibayar Penuh: Kita Cek Nyangkutnya di Mana |
![]() |
---|
Pertamina Patra Niaga Sulawesi Pastikan Stok BBM di Sulawesi Aman |
![]() |
---|
Atlet Toraja Utara Bidik Prestasi Tiga Nomor Panahan Pra Porprov Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.