Laga PSM Makassar vs Bali United: Adu Kuat Antar Lini

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Big match akan terhelat pada pekan ke-19 Liga 1 2022-2023.

Laga ini pertemukan dua tim papan atas klasemen sementara, PSM Makassar vs Bali United.

Ketangguhan PSM Makassar akan diuji Bali United di Stadion Sultan Agung, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (20/1/2023) pukul 17.00 Wita.

Tim berjuluk Laskar Pinisi dalam performa positif. Di pertandingan terakhir menang besar empat gol tanpa balas dari PSS Sleman.

Alhasil, PSM Makassar tetap berada di puncak klasemen dengan 37 poin.

Unggul satu poin dari Madura United di posisi dua. Selisih dua poin dengan Persija Jakarta si posisi tiga.

Jika kalah atau imbang, tim besutan Bernardo Tavares harus siap lengser dari pucuk klasemen.

Di lain sisi, Bali United dalam kondisi terluka. Tim besutan Stefano Cugurra ini telan kekalahan di pertengahan terakhir. Takluk 2-3 dari Persija Jakarta.

Tiga poin dibutuhkan Bali United untuk jaga asa perburuan juara kasta tertinggi sepak bola Indonesia.

Ricky Fajrin cs saat ini menempati peringkat empat dengan 33 poin. Jika kalah maupun imbang, mereka akan tergusur dari lima besar klasemen.

Baca juga: PSM Diminta Main Agresif, Fokus, dan Waspadai Kebangkitan Bali United

Persib Bandung mengintai di posisi lima dengan 33 poin dan Borneo Samarinda FC di posisi enam dengan 32 poin. Itu pun keduanya memiliki satu laga tunda. Jadi posisi Bali United rawan dikudeta.

Tribun-Timur.com mengulas pemain kunci di setiap lini PSM Makassar dan Bali United.

Kiper

Gawang PSM Makassar paling nihil kebobolan di Liga 1 musim.

Hal ini tak lepas penampilan apik kiper muda, Reza Arya Pratama.

Gawangnya baru kebobolan sepuluh gol, bahkan kiper 22 tahun ini catatkan delapan kali tanpa kebobolan. 

Total sudah 44 saves atau penyelamatan ditorehkan.

Di kubu Bali United, ada kiper Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata.

Kiper 25 tahun diprediksi bakal dimainkan sejak menit awal lawan PSM Makassar.

Nadeo bersama Bali United telah tampil 11 kali, catatkan empat kali tanpa kebobolan.

Lini Pertahanan

PSM Makassar akan kembali mengandalkan Yuran Fernandes. Pemain asal Cape Verde ini akan bermain setelah absen dua laga.

Yuran Fernandes menjadi sosok penting lini belakang. Dia memiliki ketenangan, mampu baca permainan dengan baik dan unggul bola atas dengan tinggi badannya capai 198 centimeter.

Terbukti dengan 16 kali tampil dan selalu bermain 90 menit. 

Yuran Fernandes bukukan 25 tekel bersih, 66 kali memotong serangan lawan dan 57 kali lakukan sapuan. 

Selain itu, dia menjadi bek tengah produktif, sudah tiga gol dicetak pemain  nomor punggung 4 ini.

Sedangkan Bali United akan mengandalkan Jajang Mulyana di sektor pertahanan.

Lantaran bek asing anyarnya, Wellington Carvalho belum selesai administrasinya untuk dimainkan.

Makanya, Jajang Mulyana jadi tumpuan. Pemain nomor 73 ini cukup lugas dalam bertahan, dikenal tanpa kompromi.

Eks punggawa Bhayangkara ini telah bermain 12 kali. Catatkan, tujuh tekel bersih, 16 kali potong serangan lawan dan 22 kali sapuan.

Jajang Mulyana juga bisa membantu penyerangan, apalagi dia awalnya berposisi sebagai penyerang tengah.

Lini Tengah

Lawan Bali United bagi Willem Jan Pluim jadi ajang pembuktian, bahwa dia masih berada di top performa.

Pemain berpaspor Belanda ini absen di laga lawan PSS Sleman. Sebelumnya, hanya bermain setengah babak lawan PS Barito Putera.

Banyak menilai stamina Pluim telah menurun. Olehnya itu, ini jadi kesempatan baginya untuk menjawab keraguan publik.

Pluim kembali memperlihatkan permainan terbaiknya. Memberikan kontribusi bagi PSM Makassar.

Kapten PSM Makassar ini telah tampil 11 kali musim ini. Telah mencatatkan empat gol dan empat assist.

Di kubu Bali United ada Eber Bessa. Gelandang asal Brazil ini telah bermain 17 pertandingan bersama Bali United. 

Dari jumlah laga tersebut, ia meniptakan tiga gol.

Eber Bessa gelandang cukup cerdik, dilengkapi dengan akurasi umpan bagus, penyelesaian dan tendangan bebas mematikan.

Makanya, perlu ada pengawalan diberikan kepada Eber Bessa.

Lini Serang

Pertarungan dua striker Timnas Indonesia akan meramaikan duel PSM Makassar vs Bali United.

Ramadhan Sananta dalam performa terbaik saat ini.
Pasca pulang dari Timnas Indonesia, pemuda berusia 20 tahun ini tampil menggila.

Dia langsung memborong dua gol dari kemenangan 4-0 PSM Makassar atas PSS Sleman pada pekan ke--18 di Stadion BJ Habibie, Parepare pada Sabtu (14/1/2023).

Bahkan, Ramadhan Sananta mencatatkan diri sebagai pencetak gol tercepat musim ini.

Pemain asal Kepulauan Riau ini cetak gol ke gawang PSS belum semenit pertandingan berjalan, tepatnya di detik 59.

Tak hanya itu, gol pembuka tersebut mirip dengan gol Gareth Bale saat Real Madrid menang 2-1 atas Barcelona di final Copa Del Rey.

Ramadhan Sananta melakukan aksi solo run dari sisi kanan pertahanan Super Elang Jawa. Lolos dari kejaran Marcho Sandie Merauje, ia langsung mencongkel bola ketika berhadapan dengan kiper PSS, Ega Rizky.

Untuk gol kedua dilesakkan di menit 71 usai memanfaatkan umpan mendatar Rizky Eka di depan gawang PSS. Sontekan kaki kirinya menjebol gawang Ega Rizky untuk kali kedua.

Tambahan dua gol tersebut membuat Ramadhan Sananta telah mencetak lima gol dari delapan kali penampilan.

Hal ini membuktikan Ramadhan Sananta sebagai penyerang tengah berkualitas.

Dia memiliki kecepatan berlari, fisik yang bagus, akurasi tembakan akurat dan finishing yang mematikan.

Striker nomor punggung 9 ini pun menjadi salah satu striker lokal tersubur.

Jika PSM Makassar memiliki Ramadhan Sananta, Bali United memiliki  Ilija Spasojevic.

Pemain akrab disapa Spaso ini juga tampil garang bersama Bali United usai pulang dari Timnas Indonesia.

Striker berusia 35 tahun ini juga mencetak dua gol di laga terakhir bersama Bali United.

Sayang, dua golnya tersebut tak bisa membawa Bali United meraih kemenangan.

Klub kebanggaan masyarakat Bali ini harus takluk dengan skor 2-3 dari Persija Jakarta di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi pada Minggu (15/1/2023).

Tambahan dua gol ini membuat pemain akrab disapa Spaso ini mengoleksi sembilan gol dari 12 kali tampil.

Dia kembali meramaikan top skor sementara Liga 1. Kini selisih empat gol dengan pencetak gol terbanyak saat ini, striker Persib Bandung, David Da Silva.

Pemain nomor punggung 9 ini merupakan tipikal target man. Dia lebih banyak beroperasi di dalam kotak penalti.

Menunggu bola untuk diselesaikan menjadi gol baik lewat kepala maupun kakinya. Spaso juga memiliki body balance yang kuat. (*)