Real Madrid Kalah 3-1 dari Barcelona di Final Supercopa, Carlo Ancelotti Sebut 2 Gol Hadiah

TRIBUN-TIMUR.COM - "Kami memberikan dua gol pertama untuk mereka," kata Carlo Ancelotti usai laga final Supercopa Spanyol Real Madrid vs Barcelona pada, Senin (16/1/2023), dini hari.

Bagi Carlo Ancelotti kemenangan Barcelona atas Real Madrid lantaran timnya menghadiahi gol ke skuad Xavi Hernandes.

Laga Real Madrid vs Barcelona pada final Supercopa Spanyol 2022/2023 berakhir dengan kemenangan tim Catalan 3-1.

Usai laga, Carlo Ancelotti menyampaikan komentarnya terkait laga panas Real Madrid vs Barcelona.

Diketahui, Real Madrid gagal mempertahkan gelar Piala Super Spanyol usai menelan kekalahan dari Barcelona dalam laga final.

Bermain di King Fahd Stadium, Riyadh, Arab Saudi, Senin (16/1/2023) dini hari WIB, Real Madrid kalah 1-3 dari El Barca.

Los Blancos terlihat seperti tak berdaya saat menghadapi perlawanan Barcelona, terutama pada babak pertama.

Dua sayap Barcelona, Ousmane Dembele dan Gavi, tampak begitu mudah dalam membongkar pertahanan Real Madrid dari sisi kanan maupun kiri.

Begitu juga dengan lini tengah.

Pedri sangat leluasa dalam mengalirkan bola ke pemain-pemain Barcelona.

Alhasil, Barcelona berhasil mencetak dua gol di paruh pertama berkat koneksi Gavi dan Lewandowski. 

Klub asal Catalunya itu kembali mencetak gol lagi pada babak kedua lewat Pedri sebelum Benzema menipiskan skor menjadi 1-3.

Selepas pertandingan, Carlo Ancelotti mengatakan bahwa dua gol Barcelona di babak pertama merupakan 'hadiah' dari timnya.

Terlepas dari itu, sang nakhoda ingin anak asuhnya segera melupakan kekalahan ini karena masih banyak kompetisi yang harus mereka ikuti.

"Kami memberikan dua gol pertama untuk mereka," kata Ancelotti seperti dikutip BolaSport.com dari Los Blancos Live

"Bagaimana cara mengatasinya? Kami sedang bekerja."

"Kami melihat kegagalan dan mengatasinya," tutur juru taktik asal Italia itu menambahkan.

Gavi Menggila

Barcelona berhasil menjuarai Piala Super Spanyol dengan kemenangan telak atas Real Madrid. Dalam laga tersebut, Gavi tampil menggila dan Robert Lewandowski mencetak gol ke-20.

Partai final Piala Super Spanyol menyajikan duel Real Madrid vs Barcelona.

Pertandingan bertajuk El Clasico tersebut digelar di Stadion King Fahd International, Riyadh, Arab Saudi, Minggu (15/1/2023) waktu setempat atau Senin dini hari WIB.

Hasilnya, Blaugrana yang keluar sebagai juara dengan kemenangan 3-1.

Menurut data dari WhoScored yang dikutip BolaSport.com, Barca memang tampil lebih mendominasi dengan memegang penguasaan bola sebesar 57 persen.

Dari segi peluang, Barcelona memiliki 11 yang 6 di antaranya menuju tepat sasaran.

Adapun Los Blancos hanya mengkreasikan 6 kesempatan dengan 3 mengarah ke gawang.

Sejak wasit Ricardo De Burgos meniup peluit tanda kick-off babak pertama, Barcelona langsung tampil menekan.

Upaya El Barca nyaris membuahkan gol pada menit ke-13.

Mendapat ruang tembak di luar kotak penalti, Robert Lewandowski melesatkan tendangan kaki kanan yang masih bisa ditepis kiper Thibaut Courtois sehingga membuat bola berbelok dan mengenai tiang gawang sebelah kanan.

Namun, si kulit bulat yang membentur tiang gawang mengarah ke Alejandro Balde yang berdiri di dalam kotak penalti.

Balde kemudian melepaskan tendangan kaki kiri, tetapi masih melambung di atas mistar gawang.

Enam menit berselang, giliran Real Madrid yang mengancam gawang Barcelona.

Ferland Mendy menyisir sisi kiri penyerangan dan mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti.

Operan tersebut lalu disambar Karim Benzema dengan sundulan.

Namun, tandukan penyerang timnas Prancis itu masih sedikit melebar di sisi kanan gawang.

Pada menit ke-33, Barcelona akhirnya berhasil membuka keran gol.

Robert Lewandowski dengan cerdik menyodorkan umpan terobosan kepada Gavi yang berlari ke dalam kotak penalti.

Wonderkid timnas Spanyol itu menerima umpan tersebut dengan sekali sentuh sebelum melepaskan sepakan kaki kiri yang sukses menaklukkan Courtois.

Torehan tersebut membuat Gavi mengukir sejarah di turnamen ini.

Menurut data dari Squawka, Gavi menjadi pemain termuda yang mencetak gol di final Piala Super Spanyol dengan usia 18 tahun dan 163 hari.

Sebelum bubaran babak pertama, tepatnya pada menit ke-45, Robert Lewandowski menggandakan keunggulan Barcelona.

Menerima umpan silang Gavi di dalam kotak penalti, penyerang timnas Polandia itu melakukan sontekan dengan kaki kanan.

Ini menjadi gol ke-20 Lewandowski bersama Barcelona di lintas kompetisi.

Skor 2-0 untuk keunggulan pasukan Xavi Hernandez menutup jalannya paruh pertama.

Selepas turun minum, Barcelona masih memegang kendali permainan.

Pada menit ke-52, Ousmane Dembele hampir menambah isi pundi-pundi gol timnya.

Disodorkan umpan manis oleh Balde di dalam kotak penalti, winger berusia 25 tahun itu kemudian melancarkan tembakan kaki kanan.

Namun, Courtois masih sanggup mengagalkan tendangan tersebut.

Dua menit berikutnya, Barcelona kembali mendapatkan kesempatan emas untuk mencetak gol.

Kali ini, peluang didapat Lewandowski setelah meneruskan umpan terobosan Sergio Busquets di dalam kotak penalti.

Tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Courtois, Lewandowski melakukan sepakan mendatar.

Namun, kiper timnas Belgia itu berhasil mengagalkannya.

Barcelona kembali menjebol gawang Real Madrid pada menit ke-68.

Gol bermula dari Lewandowski yang memberikan operan kepada Gavi di dalam kotak penalti.

Gavi kemudian mengirimkan umpan silang yang dicocor Pedri dengan kaki kiri.

Karim Benzema sempat menipiskan skor menjadi 1-3 lewat golnya pada menit ke-90+3.

Namun, ada tambahan gol lagi hingga laga berakhir, Barcelona pun keluar sebagai pemenang sekaligus juara Piala Super Spanyol.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita

Artikel ini sebelumnya telah terbit di Bolasport.com dengan judul : Real Madrid Kalah Telak di Final Piala Super Spanyol, Carlo Ancelotti: 2 Gol Pertama Barcelona Hadiah