Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Liga 1

PT LIB: Belum Ada Perubahan Jadwal PSM vs PSS, Soal Bisa Dihadiri Penonton Itu Tugas Panpel

PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menyampaikan, laga PSM Makassar dan PSS Sleman pada pekan ke-18 Liga 1 2022-2023 masih sesuai jadwal.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
PSM
Pemain PSM, Willem Jan Pluim saat berduel dengan pemain PSS Sleman Ze Valente di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (23/7/2022). PSM Makassar mengalahkan PSS Sleman 2-1. PSM dan PSS dijadwalkan bertemu di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (14/1/2023) pukul 16.00 Wita. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menyampaikan, laga PSM Makassar dan PSS Sleman pada pekan ke-18 Liga 1 2022-2023 masih sesuai jadwal.

PSM dan PSS dijadwalkan bertemu di Stadion BJ Habibie, Parepare, Sabtu (14/1/2023) pukul 16.00 Wita.

Skuad Laskar Pinisi dan Super Elang Jawa pun telah berada di Kota Parepare. Kedua tim tiba pada Kamis (12/1/2023) malam.

Kepala Hubungan Media PT LIB, Hanif Marjuni, PT LIB belum menerima informasi terkait laga PSM vs PSS alami penundaan.

"Sampai saat ini belum ada perubahan informasi ke kami," katanya saat dihubungi Jumat (13/1/2023) dini hari.

Kabar laga PSM vs PSS ditunda tak lepas dari belum keluarnya izin dari kepolisian.

Polres Parepare melimpahkan persoalan keluarnya izin ke Polda Sulsel.

Sementara Polda Sulsel menyatakan, keluarnya izin menjadi tanggung jawab pusat (Mabes Polri).

Ditambah sampai Kamis (12/1/2023) belum ada tiket dijual oleh panitia pelaksana (Panpel).

Padahal, PT LIB dan Mabes Polri telah mengizinkan hadirnya kembali penonton ke stadion meski ada pembatasan 50 persen.

Baca juga: Laga PSM Makassar Kontra PSS Sleman Terancam Batal, Suporter Diminta Sabar

Kandang PSM, Stadion BJ Habibie pun telah dinilai layak melaksanakan pertandingan Liga 1.

Hal ini diperkuat dengan Tim Risk Assesment Mabes Polri yang memberikan nilai 74,20 atau nilai baik.

Namun, belum dijualnya tiket hingga sekarang berpeluang laga ini terlaksana tanpa penonton.

Hanif menyampaikan, terkait penonton bisa hadir, ini menjadi tugas Panpel setempat untuk berkomunikasi dengan kepolisian.

"Soal penonton, Panpel setempat yang berkomunikasi dengan pihak kepolisian," ujar mantan Media Officer Persija Jakarta ini. (*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved