Peredaran Narkoba di Makassar
Bandar Narkoba 43 Kg Komunikasi dengan FA Pakai Aplikasi BBM, Polrestabes Makassar Ungkap Upah FA
Sosok SM diduga bandar atau pemilik 43 kg narkoba jenis sabu berkomunikasi dengan FA menggunakan aplikasi jadul yakni Blackberry Messenger (BBM).
SA kemudian mengaku masih memiliki sabu dalam jumlah besar yang disembunyikan di Kota Surabaya.
Tak menunggu lama, pada 2 Januari 2023, AKBP Doli memimpin tim ke Surabaya.
Di kamar 3102 lantai 31 Apartement Educity Tower Harvard, Surabaya, ditemukan 12 kilogram atau 12.118,4077 gram sabu.
Serta 1.891 butir pil berlogo channel dengan kandungan MDMA dan 9.577,5 butir psikotropika dengan kandungan etizolam.
Dari Surabaya, Timsus Narkoba Polrestabes Makassar mengintai sebuah ruko di Jl Onta Lama, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar. Ruko ini terdiri 3 lantai.
Lantai 1 dan 2 merupakan butik tas, lantai 3 dijadikan gudang. Di depan ruko terdapat spanduk dan papan logo YS Boutique.
Pada 5 Januari 2023, polisi menggerebek ruko ini.
Di lantai 3 ditemukan 32 bungkus kemasan teh warna hijau dengan tulisan China.
Saat dibuka, kemasan itu berisi sabu seberat 31 kilogram, tepatnya 31.491 gram.
Di lokasi ini, polisi juga menangkap dua orang pria berinisial RC dan RA yang mengaku berasal dari Kalimantan.
Sabu di ruko Jl Onta lama ini, juga berasal dari Surabaya.
"Pengungkapan ini berawal dari penangkapan pelaku dengan barang bukti satu saset," kata Kapolda Sulsel, Irjen Pol Nana Sudjana saat rilis kasus tersebut di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kamis (12/1/2023) siang.
Dalam rilis kasus ini, Irjen Nana didampingi Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Ghiri Prawijaya dan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto.
HL Tribun Timur edisi Jumat (13/1/2023). (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.