Tarik Tambang Jatuhkan Korban
Polrestabes Makassar Pastikan Ada Tersangka Tarik Tambang Maut IKA Unhas
Dalam insiden tersebut, kepolisian telah mengamankan barang bukti berupa tali yang digunakan saat tarik tambang.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Polisi memastikan ada tersangka kasus Tarik Tambang Ikatan Alumni (IKA) Unhas Sulsel yang menewaskan Masyita (43) warga Jl Kelapa III, Kecamatan Rappicini, Makassar.
"Ada, pasti ada (tersangka)," kata Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto ditemui wartawan seusai apel Operasi Lilin 2022 di Lapangan Karebosi, Kamis (22/12/2022) siang.
Sampai saat ini, kata Budhi penyidik Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Makassar masih terus mengali keterangan saksi dan panitia.
"Sementara 25 orang yang dimintai keterangan. Ini masih proses," ujar Budhi.
Dalam insiden tersebut, kepolisian telah mengamankan barang bukti berupa tali yang digunakan saat tarik tambang.
Selain itu, rekaman CCTV dalam event tarik tambang pemecahan rekor MURI itu, juga diamankan.
Tarik tambang itu digelar di Jl Jenderal Sudirman, Makassar, Minggu kemarin.
Selain menewaskan ibu dua anak bernama Masyita, juga mengakibatkan sejumlah peserta mengalami luka-luka.
Mulanya acara berlangsung lancar disertasi sorak dan canda tawa peserta yang terlibat.
Namun nahas, seusai acara, tali sepanjang 1540 meter yang digunakan tarik tambang terputus.
Tali itu dikabarkan putus saat digulung menggunakan mesin yang dioperasikan dalam mobil.
Putusnya tali itu, membuat empat peserta terlempar.
Satu peserta perempuan kepalanya terbentur beton pembatas jalan dan meninggal dunia.
Sementara untuk tiga peserta lainnya, mengalami luka-luka.
Tarik tambang yang diikuti ribuan peserta itu, ditargetkan memecahkan Rekor Muri sebagai peserta terbanyak.(*)