IKA Unhas Sulsel Batalkan Lomba Domino, Diganti Doa Bersama untuk Korban Insiden Tarik Tambang

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Hasanuddin Sulawesi Selatan (Sulsel) membatalkan lomba domino yang akan digelar malam nanti, Minggu (18/12/2022).

Diketahui, lomba domino merupakan  rangkaian pelantikan Pengurus Wilayah IKA Unhas Sulsel.

Lomba domino rencananya digelar malam nanti, di kediaman Wali Kota Makassar Danny Pomanto Jl Amirullah, Kecamatan Mamajang, Makassar.

Hanya saja, terjadinya insiden tarik tambang pagi tadi yang menewaskan korban membuat panitia membatalkan lomba domino tersebut.

Ketua IKA Unhas Sulsel, Danny Pomanto membenarkan hal tersebut.

Kata Danny, lomba domino akan diganti dengan doa bersama.

"Nanti malam kita doa bersama, kita mau coba galang sumbangan juga," ucap Danny saat ditemui di Baruga Anging Mammiri Rujab Wali Kota Makassar.

Pertandingan dibatalkan lanjut Danny, namun jika ada peserta atau alumni yang ingin bermain domino tidak dipermasalahkan.

"Kalaupun ada yang mau main-main silahkan, karena sudah diundang orang.  Tapi pertandingan kami batalkan, tidak ada pertandingan," ungkap Danny

Selain itu, rencana pemberian rekor muri untuk tarik tambang 5 ribu orang juga dibatalkan.

Tetapi untuk pelantikan IKA Unhas tetap akan dilakukan pada Senin (19/12/2022) besok di Hotel Four Points by Sheraton Makassar. 

"Pelantikan (tetap) besok, penyerahan rekor muri dibatalkan, kita dedikasikan untuk almarhumah, (beliau) orang baik," tuturnya.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Danny Pomanto melayat langsung ke rumah duka, korban insiden tarik tambang yang digelar Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unhas di Jl Jenderal Sudirman, Minggu (18/12/2022).

Danny menyampaikan, korban yang meninggal dunia merupakan Ketua RT 001/ RW 007 di Kelurahan Balla Parang, Kecamatan Rappocini.

Diketahui, Ketua RT tersebut bernama Masita B meninggal dunia akibat kecelakaan usai mengikuti Lomba Tarik Tambang.

Menurut Danny, Ketua RT tersebut dikenal pekerja keras, ia pun turut kehilangan atas musibah tersebut.

"Saya mengucapkan rasa duka yang mendalam baik secara pribadi maupun sebagai wali kota, dan Ketua IKA UNHAS Sulsel," ucap Danny Pomanto.

Danny Pomanto menyebut almarhumah adalah sosok pekerja keras.

Ia juga dikenal sebagai Ketua RT yang memiliki dedikasi tinggi terhadap Pemkot Makassar.

"Tidak ada yang menduga ada insiden seperti ini, saya mengucapkan duka cita yang mendalam. Apalagi beliau ini kader PKK dan Ketua RT yang berdedikasi, jadi saya merasa sangat kehilangan," ujarnya.(*)