Pemkot Makassar Bakal Revitaliasi Pasar Sawah dan Cendrawasih, Siap Gelontorkan Anggaran Rp26 Miliar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Revitalisasi pasar tradisional menjadi salah satu program strategis Pemerintah Kota Makassar tahun 2023. 

Dua pasar tradisional bakal direvitalisasi yakni, Pasar Sawah Kecamatan Ujung Pandang dan Pasar Cendrawasih Kecamatan Mamajang.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar, Arlin Ariesta mengatakan, dua pasar itu sedang disiapkan dokumennya untuk tender dini.

"Karena proyek strategis kita siap untuk tender dini. Kita usahakan tender dini sebelum 23 Desember, sudah persiapan dokumen," ucapnya kepada Tribun-Timur.com, Minggu (11/12/2022).

Adapun anggaran untuk dua pasar tersebut sebesar Rp26 miliar.

Masing-masing Rp14 miliar untuk Pasar Cendrawasih dan Rp12 miliar untuk pasar sawah. 

Pasar sawah kata Alrin sudah mendapat anggaran dari pemerintah pusat tahun ini sebesar Rp3 miliar.

Saat ini pekerjaannya sedang berprogres dan direncakan rampung sesuai kontrak pada 15 Desember ini.

"Tahun ini ada anggarannya dari pusat Rp3 M, itu (pasar sawah) dilanjutkan (tahun depan) sudah 80 persen (pengerjaan), tanggal 15 selesai," bebernya.

Adapun komponen pasar yang akan diperbaiki antara lain pelataran, lods atau kios-kios, hingga pintu masuk dan keluar pasar.

Kendati demikian, tidak ada penambahan lods dari revitalisasi pasar ini.

Sebagai pasar rakyat kata Arlin, sudah punya standar-standar tertentu yang perlu disesuaikan.

"Sesuai kapasitasnya, ada standar ukuran lods dan kios jadi kita sesuaikan saja. Masalah jumlahnya disesuaikan dengan luas lahan, kapasitas pedagang yang ada sebelumnya tetap kita koordinasi dengan Perumda Pasar. Sekitar 200an lods (disana)," katanya.

Revitalisasi pasar ini akan diberikan fasilitas yang lebih modern termasuk ada sentuhan digitalisasi di dalamnya.

Konsepnya ialah smart pasar dimana pembayaran bisa melalui QRIS.