Pekerja Tersengat Listrik
Camat Makale Utara Sayangkan Pengelola Gosyen Efata Hotel Tak Perhatikan Keselamatan Pekerja
Marthen Girik Allo mengatakan lokasi kejadian pekerja tersengat listrik memang rawan memicu kecelakaan kerja.
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, TORAJA - Warga Rantelemo, Kecamatan Makale Utara, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan dihebohkan dua pekerja bangunan di Gosyen Efata Hotel Toraja tersengat listrik.
Diduga keduanya tersengat listrik saat akan memulai aktivitas di bagian dengan hotel yang sedang direnovasi.
Tenda di puncak bangunan tersentuh kabel listrik dan tersentuh kedua pekerja.
Memang, curah hujan sangat tinggi mengguyur Toraja sehari sebelumnya.
Akibatnya, tenda yang biasa dipakai untuk berteduh oleh pekerja bangunan masih basah.
Camat Makale Utara, Marthen Girik Allo, mengatakan lokasi kejadian memang rawan memicu kecelakaan kerja.
"Tidak bisa memang dikerjakan yang seperti ini, tidak bisa dipaksakan tapi selagi itu perintah," katanya, Selasa (29/11/2022).
Ia pun enggan berkomentar lebih jauh terkait insiden yang menimpa dua pekerja bangunan itu.
Namun ia sangat menyayangkan pemilik hotel yang terkesan tidak memperhatikan keselamatan kerja pekerja.
"Tidak bermaksud menyalahkan, tapi dilihat dari pekerjaan ini memang sangat rawan," tuturnya.
Menurutnya, menjaga keselamatan kerja merupakan kewajiban pemilik hotel.
"Tapi tentu penanggung jawab adalah pemilik hotel," imbuhnya.
"Kita kan hanya menegur kalau masalah jalan, kalau tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Tapi ini sudah sesuai 15 meter dari bahu jalan," jelasnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun Toraja, Kristiani Tandi Rani