PSM Makassar
Ibnul Mubarak dan Sulthan Zaky Penerus Benteng Pertahanan PSM
Pemain bertalenta di posisi stopper terus bermunculan di klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel).
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
Berhasil bawa Ramang Muda mengangkat trofi musim lalu.
Pemain 16 tahun ini lahir dari keluarga sepak bola. Sulthan Zaky saudara sepupu dari eks pemain PSM yang kini bermain di klub Korea Selatan, Ansan Greeners, Asnawi Mangkualam Bahar.
Ia juga keponakan dari Legenda Timnas Indonesia dan PSM, Ansar Razak.
Sulthan Zaky pun kini pun mengikuti jejak Asnawi bermain di Timnas Indonesia.
Pemain bertinggi 186 centimeter ini masuk dalam daftar pemain Timnas U-16 di bawah asuhan Bima Sakti pada ajang Piala AFF U-16 2022.
Sulthan Zaky selalu dipercaya bermain sebagai starting di Timnas U-16 baik saat fase grup hingga partai final Piala AFF U-16 2022 kontra Vietnam.
Satu catatan sejarah pun diraih Sulthan Zaky lantaran turut membawa Timnas Indonesia U-16 juara Piala AFF U-16 2022 setelah menundukkan Vietnam 1-0, Jumat (12/8/2022).
Sulthan Zaky sejauh ini terus di pantau perkembangannya oleh Pelatih PSM, Bernardo Tavares.
Tavares menegaskan, pemain yang bekerja keras tidak akan terbuang sia-sia di timnya, karena mereka akan selalu dipantau.
Pelatih berkebangsaan Portugal ini pun mengirim sinyal kepada pemain muda lainnya baik dari Akademi PSM maupun dari luar.
"Ini bukan hanya untuk pemain Akademi PSM saja, kita juga memberikan sinyal kepada pemain muda di luar sana, bahwa kita memberikan kesempatan kepada pemain yang punya potensi, siap bekerja keras. Kesempatan itu bisa diraih di sini (PSM) , bermain di Liga 1," katanya.
Hal itu sudah dibuktikan juru taktik 42 tahun ini. Skuad Laskar Pinisi diisi oleh pemain muda, kebanyakan dari Akademi PSM.
"Kita sudah tunjukkan bahwa PSM paling banyak menggunakan pemain akademi di Liga 1 saat ini," sebutnya.
Namun, terlepas dari itu Tavares menegaskan umur pemain tidaklah penting. Terpenting adalah memberikan performa terbaik.
"Bagi saya umur tidak penting, bagi saya performa paling penting. Mau umur 16 tahun atau 37 tahun, yang penting kamu bisa memberikan performa kepada saya, kamu akan main," tegasnya. (*)