Muktamar Muhammadiyah
Deretan Kandidat Capres 2024 Hadiri Pembukaan Muktamar Muhammadiyah, Anies Baswedan Tak Terlihat
Sederet figur potensial kandidat calon presiden 2024 ikut hadir memeriahkan pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (19/11/22)
Dalam sambutannya, Haedar Nashir menyapa para tokoh yang datang.
"Alhamdulillah hari ini Muhammadiyah dan Aisyiyah dapat membuka Muktamar ke-48, Muktamar Surakarta ini tertunda karena musibah covid-19," kata Haedar Nashir, Sabtu (19/11/2022).
"Semoga pandemi dapat segera berakhir meski saat ini belum sepenuhnya berakhir," tambahnya.
Haedar jug menyampaikan rasa terima kasih khusus kepada Presiden Jokowi, yang menyempatkan hadir di tengah kesibukannya.
"Kami menyampaikan terima kasih khusus yang sedalam-dalamnya atas kehadiran Bapak Presiden Jokowi dan ibu negara," ujarnya.
"Yang dari beberapa minggu ini maraton, sejak KTT G20 Bali, sampai ke Kamboja dan Bangkok, dan sebentar lagi KTT Asean," ucap Haedar Nashir.
Sementara itu Jokowi secara seremoni menyusun puzzle digital sebagai pertanda dibukanya Muktamar.
"Setelah dari Kamboja KTT. Dua hari yang lalu ke Bangkok Thailand. Tadi malam di Bangkok sampai di Kota Solo jam 11 malam," kata dia saat pidato.
"Seharusnya baru sore hari ini baru selesai. Karena hormat saya, saya hadir supaya jumpa dengan Bapak Ibu semua," jelas dia.
Ia pun bersyukur bisa bersilaturahmi dengan peserta muktamar dan senang merasa sangat terhormat bisa hadir di Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah.
"Saya dan Bu Iriana dapat bersilaturahmi langsung dengan Bapak Ibu semuanya," terangnya.
Di forum ini ia menyampaikan terimakasih atas dukungan keluarga besar Muhammadiyah dan Asyiyah dalam penanganan pandemi Covid-19.
Pasalnya Muhammadiyah menyiagakan 120 RS 354 klinik milik kesehatan yang aktif dalam edukasi masyarakat dan vaksinasi dalam pandemi.
"Indonesia termasuk yang berhasil mengendalikan Covid-19. Pencapaian vaksinasi pun berhasil mengendalikan pandemi, melalui 440 juta dosis termasuk yang paling banyak," terang dia.
"Keberhasilan kita menjadi pondasi penting dalam ekonomi nasional," tuturnya.