Klasemen Liga Inggris : Manchester City Tumbang Arsenal Kokoh di Puncak, Newscatle Beri Kejutan!

TRIBUN-TIMUR.COM - Skuad Arsenal kokoh di puncak klasemen Liga Inggris 2022/2023 sementara, usai meraih kemenangan pada match 14.

Sementara itu pesaing terdekat Arsenal yakni Manchester City harus tumbang di match 14 Liga Inggris yang membuat pasukan Pep Guardiola masih tertahan di posisi kedua klasemen Liga Inggrsi 2022/2023.

Menariknya, pada pekan ini Arsenal dan Manchester City mendapat pesaing baru untuk perebutan posisi puncak klasemen Liga Inggris 2022/2023.

Tim yang dimaksud menjadi pesaing Arsenal dan Manchester City dalam meramaikan persaingan papan atas yakni Newcastle.

Sebagai pemuncak klasemen Liga Inggris, Arsenal saat ini mengoleksi 37 poin.

Tambahan tiga poin untuk Arsenal terjadi usai skuad asuhan Mikel Arteta menang di markas Wolves, Minggu (13/11/2022). 

Arsenal menang 0-2 di markas Wolves yang membuat poin mereka berjarak lima poin dari Manchester City.

Pada match 14 Liga Inggris Manchester City harus tumbang di kandang sendiri dari Brentford 1-2 pada, Sabtu (12/11/2022),

Dengan kekalahan tersebut, Manchester City gagal mempersempit jarak poin dari Arsenal.

Selain menampilkan persaingan yang kian menarik dari Arsenal dan Manchester City untuk perebutan posisi puncak usai match 14, ada kejutan lain yang tersaji.

Kedua tim ini mendapat 'gangguan' nyata dari Newcatle.

Pasalnya, Newscastle yang kini berada di posisi ke-3 klasemen Liga Inggris mulai memberikan ancaman,

Newcastle yang menjamu Chelsea pada, Minggu (13/11/2022), menang dengan skor tipis 1-0.

Mesik terbilang menang tipis, namun raihan tiga poin dari Chelsea ini membuat Newcastle mendekati perolehan poin Manchester City.

Saat ini Newcastle sudah mengoleksi 30 poin.

Brentford Bikin Erling Haaland Mandul

Brentford menambah daftar tim Inggris yang bisa bikin Erling Haaland mandul.

Erling Haaland dibuat mati kutu saat Manchester City tumbang 1-2 dari Brentford dalam matchday ke-16 Liga Inggris 2022-2023.

Dia gagal menyumbang gol dalam pertandingan yang berlangsung di Etihad Stadium, Sabtu (12/11/2022).

Bahkan Haaland cuma melepaskan satu tembakan, itu pun tidak dihitung on target karena diblok pemain Brentford.

Padahal Haaland menjadi senjata andalan Man City dengan torehan 23 gol dari 18 penampilan di semua kompetisi musim ini.

Baca juga: Hasil Liga Inggris : 4 Pelatih Calon Pengganti Graham Potter Usai Chelsea Dibekuk Newcastle

Baca juga: Kabar Piala Dunia 2022 : Pakar Sepakbola Marah Timnas Brasil Pilih Pemain Murah Arsenal

Menghitung partai kontra Brentford, jumlah tim Inggris yang belum pernah dibobol sang bomber bertambah menjadi tiga.

Klub Premier League pertama adalah Bournemouth.

Haaland menghadapi skuad berjulukan The Cherries itu satu kali, yakni pada matchday kedua Liga Inggris musim sekarang.

Dia memang absen bikin gol ke gawang Bournemouth, tetapi tak menghalangi Man City untuk meraih kemenangan telak 4-0.

Tim Inggris kedua yang membuat Haaland mandul tentu saja Brentford dengan kedua kubu baru mencatatkan satu pertemuan.

Lalu ketiga adalah Manchester City, tempat bernaung Haaland sekarang.

Ketika masih berseragam Borussia Dortmund, pria kelahiran Leeds itu dua kali berjumpa Manchester Biru di Liga Champions tanpa mencetak satu gol pun.

Dalam cakupan lebih luas, Haaland sudah meladeni 14 klub asal Inggris selama kariernya.

Sebanyak 11 tim menjadi korban ketajaman si predator gol.

Crystal Palace, Manchester United, dan Nottingham Forest paling banyak dibobol Haaland dengan masing-masing tiga kali.

Graham Potter Terancam di Chelsea

 Hasil Liga Inggris akhir pekan ini, Chelsea dibekuk Newcastle yang membuat posisi kursi kepelatihan Graham Potter terancam.

Bos Chelsea Todd Boehly dilaporkan tengah mempertimbangkan mengganti Graham Potter atas hasil buruk The Blues kala berhadapan dengan Newscastle pada lanjutan Liga Inggris 2022/2023.

Graham Potter dipaksa melihat skuad Chelsea kalah di markas Newcastle pada match 14 Liga Inggris.

Chelsea yang bertandang ke markas Newcastle harus takluk dengan skor tipis 1-0, Minggu (13/11/2022).

Dilansir dari Express, ketika pemilik Chelsea Todd Boehly memilih untuk memecat Thomas Tuchel dan mempekerjakan Graham Potter pada bulan September, dia merasa dia akan menjadi pemenang.

Graham Potter telah melakukan keajaiban di Brighton, membantu mereka menjadi kekuatan di Liga Inggris.

Tapi, setelah kekalahan 1-0 Chelsea dari Newcastle, tekanan benar-benar mendatangi Graham Potter.

Chelsea telah pergi ke bentrokan mereka dengan Newcastle mencari kembali ke jalur kemenangan di Liga Inggris.

Namun, mereka sekarang gagal memenangkan salah satu dari enam pertandingan domestik terakhir mereka.

Dengan tim Eddie Howe mengklaim ketiga poin berkat serangan babak kedua dari Joe Willock.

Chelsea telah berjanji untuk memberi Potter waktu saat ia menyesuaikan diri dengan kehidupan di ruang istirahat Stamford Bridge.

Tapi The Blues, secara historis, menunjukkan sedikit kesabaran dalam hal manajer.

Terutama selama tahun-tahun di mana Roman Abramovich memegang semua kekuasaan.

Jadi, dengan musim Chelsea berubah dari buruk menjadi lebih buruk dan masalah menumpuk.

Express Sport sekarang akan melihat pilihan Todd Boehly jika dia akhirnya membebaskan Graham Potter dari tugasnya setelah hanya dua bulan.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita