Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Sport

Raih Emas di Porprov Sulsel, Intip Cara Atlet Takraw Putri Pinrang Seimbangkan Akademik dan Latihan

Dua pemain tim Takraw Putri Pinrang bahkan berhasil meraih pemain terbaik di Porprov Sulsel 2022.

Penulis: Nining Angraeni | Editor: Hasriyani Latif
Tangkapan layar youtube Tribun Timur
Dua atlet takraw Putri Pinrang peraih emas di Porprov Sulsel 2022, Dewanti Zafitri dan Fujy Anggi Lestari, hadir secara virtual di Podcast Tribun Sport, Selasa (8/11/2022). Dalam Podcast Tribun, mereka berbagi cerita bagaimana akademik tetap jalan namun bisa berprestasi di dunia olahraga. 

TRIBUNPINRANG.COM, PINRANG - Tim Takraw Putri Pinrang berhasil meraih medali emas pada perhelatan Porprov Sulsel 2022 di Bulukumba-Sinjai. 

Dua pemain tim Takraw Putri Pinrang bahkan berhasil meraih pemain terbaik di Porprov Sulsel. 

Mereka adalah Dewanti Zafitri sebagai atlet tekong terbaik putri Porprov Sulsel 2022.

Juga Fujy Anggi Lestari meraih atlet smash terbaik putri di Porprov Sulsel 2022

Bukan hal mudah bagi mereka untuk mengatur waktu latihan dan pendidikan. 

Dewanti dan Fujy Anggi pun berbagi cerita di Podcast Tribun Sport yang disiarkan secara live di Youtube Tribun Timur dan FB Tribun Timur Berita Online Makassar, Selasa (8/11/2022). 

Dewanti saat ini berkuliah di IAIN Parepare mengambil jurusan hukum.

Sementara Fujy merupakan pelajar SMA khusus olahraga di Makassar. 

Dewanti menuturkan jika ia latihan setiap harinya mulai pukul 16.00-18.00 Wita. 

"Kurang lebih kita latihan dua hingga tiga jam setiap hari," ucapnya. 

Beruntungnya, mata kuliah yang diambil biasanya hanya sampai pukul 12.00 Wita atau 14.00 Wita. 

"Nah, pulang dari kuliah itu saya latihan bareng teman-teman di Pinrang. Alhamdulillah, masih bisa bagi waktu," ujarnya. 

Dewanti menuturkan menjadi seorang atlet Takraw itu wajib bisa split. 

"Kalau latihan itu gerakan tangan, kepala dan kaki. Untuk pemain takraw itu wajib bisa split. Karena kekuatan pemain takraw itu kan ada pada kaki yah. Jadi harus lentur," tuturnya. 

Perempuan kelahiran 2001 ini mengaku beruntung karena didukung oleh pihak kampus untuk menyesuaikan jadwal latihan. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved