Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gabah Ratusan Tahun

Video: Ternyata Ada Gabah Berusia 150 Tahun di Enrekang

Warga bernama Nurhamija (59) mengatakan jauh sebelum Indonesia merdeka, gabah itu sudah ada di Desa Pepandungan.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM/ERLAN SAPUTRA
Tahir kepala Desa Pepandungan, Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, memperlihatkan gabah berusia ratusan tahun, Minggu (6/11/2022). Gabah tersebut merupakan peninggalan dari orangtua mereka. 

TRIBUN-TIMUR.COM, ENREKANG - Di Indonesia ternyata ada gabah yang diklaim usianya mencapai 150 tahun.

Gabah yang masih tersimpan itu berada di Desa Pepandungan, Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Selasa (8/11/2022).

Warga bernama Nurhamija (59) mengatakan jauh sebelum Indonesia merdeka, gabah itu sudah ada di Desa Pepandungan.

Bahkan, menurut Nurhamija, gabah itu sudah ada waktu ayahnya (almarhum) yang lahir sekitar tahun 1920.

Bukti bahwa salah satu jenis rempah-rempah itu telah berusia ratusan tahun,bisa dilihat dari isinya yang tidak seperti warna beras pada umumnya. 

Beras tersebut terlihat agak kekuningan saking lamanya. Meski kuning, berasnya masih aman untuk dikonsumsi.

Supaya tidak dijamah tikus, maka disimpan rapat di dalam lumbung.

Kepala Desa Pepandungan, Tahir (60) membenarkan keberadaan gabah yang berusia 150 tahun di desanya.

Gabah tersebut merupakan peninggalan dari orangtua mereka.

Simak videonya:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved