Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Sport

Inilah Pelatih Cabor Atletik Maros, Pernah Juara 1 Lari Estafet 4x400 M di Porkostrad Cilodong

Makmur merupakan mantan atlet Cabor Atletik yang juga pernah mengikuti berbagai perlombaan seperti Porda 2002.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Hasriyani Latif
Tangkapan layar youtube Tribun Timur
Pelatih Cabor Atletik Maros Makmur tampil sebagai narasumber Podcast Tribun Sport, Sabtu (5/11/2022). Makmur merupakan mantan atlet Cabor Atletik yang juga pernah mengikuti berbagai perlombaan seperti Porda 2002. 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Podcast Tribun Sport kembali hadir menyapa Tribunners, Sabtu (5/11/2022) pukul 14.00 Wita.

Pada edisi kali ini Tribun Sport mengundang Pelatih Cabor Atletik Maros Makmur.

Makmur hadir bersama atlet peraih medali emas Cabor Atletik, Dolvian Ines Kasale dan atlet peraih emas Cabor Kempo Muh Fawwas Ansyari.

Seri kali ini Tribun Sport mengangkat tema Mengenal Pahlawan Maros di Porprov XVII.

Acara ini dipandu langsung oleh host Tribun Timur, I Luh Devi Sania.

Makmur merupakan mantan atlet Cabor Atletik yang juga pernah mengikuti berbagai perlombaan seperti Porda 2002.

Dalam perhelatan itu ia berhasil menjadi juara 2 kategori lari 400 dan estafet 4x400.

Ia juga pernah juara 1 lari estafet 4x 400 M dalam perhelatan Porkostrad Di Cilodong Jakarta 2007.

Ia mengaku sudah mulai mendalami olahraga atletik lari ini sejak masih di bangku SMP.

"1998 sudah mulai ikut Porda. Tapi, Porda 1998 belum dapat juara, karena dulu tidak pakai batas umur, sedangkan pelari-pelari nasional sudah turun ikut lomba membawa nama kabupaten masing-masing," ujarnya.

Dengan prestasi tersebut, ia pun ditunjuk sebagai pelatih atlet TNI AD Yonif Para Raider 433 Julu Siri pada persiapan Porprov Sulsel 2022

Ia mengatakan tak sulit untuk melatih atlet-atlet itu.

Sebagai seorang pelatih, menjaga ritme latihan atlet menjadi yang utama.

"Jelang Porprov, waktu latihan mereka ditambah. Sebenarnya tidak sulit melatih mereka, karena sudah terbiasa, yang sulit adalah melatih mental mereka," ujarnya.

Untungnya, kata dia atlet yang dilatih ini, memiliki semangat dan optimisme yang tinggi meski melawan atlet yang sudah pernah mengikuti kejuaraan nasional.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved