Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mapolres Luwu Dicoreti 'Sarang Korupsi', Kapolri Listyo Sigit Perintahkan Kadiv Propam Turun Dalami

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Kadiv Propam Polri Irjen Syahardiantono turun mengusut coretan "Sarang Korupsi" dan "Sarang Pungli

Editor: Ari Maryadi
Tribunnews
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Orang nomor satu Korps Bhayangkara itu memerintahkan Kadiv Propam Polri Irjen Syahardiantono turun mengusut dan mendalami coretan "Sarang Korupsi" dan "Sarang Pungli" di dinding Mako Polres Luwu Sulsel. 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan Kadiv Propam Polri Irjen Syahardiantono turun mengusut dan mendalami coretan "Sarang Korupsi" dan "Sarang Pungli" di dinding Mako Polres Luwu Sulsel.

Hal itu disampaikan Jenderal Listyo Sigit Prabowo menanggapi viral dinding kantor Mako Polres Luwu dicoret oknum polisi dengan narasi "Sarang Korupsi" dan "Sarang Pungli".

Coretan itu diviral di media sosial dalam beberapa hari ini.

"Ada masukkan dari personel Polri dan masyarakat akan hal tersebut. Oleh sebab itu, saya sudah instruksikan kepada Kadiv Propam dan jajarannya untuk mendalami munculnya tulisan tersebut," kata Sigit dalam keterangan tertulis, dikutip dari Kompas.com Senin (17/10/2022).

Bukan hanya Divisi Propam.

Jenderal Listyo Sigit Prabowo turut memerintahkan Kapolda Sulsel Irjen Nana Sujana untuk mengusut coretan Sarang Korupsi tersebut.

"Kapolda juga sudah saya minta untuk bergerak langsung mengusut hal tersebut," ujar Sigit. Diberitakan sebelumnya, coretan "Sarang Korupsi" dan "Sarang Pungli" terpampang di dinding Mako Polres Luwu Sulawesi Selatan.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, coretan tersebut dibuat di dinding Satlantas, Satnarkoba dan ruang lainnya yang kata-kata yang dinilai tidak senonoh terhadap institusi kepolisian.

Tidak hanya itu, coretan juga ditemukan di mobil Patroli Luwu bertulis "Raja Pungli", yang ditulis menggunakan cat semprot.

Kapolres Luwu AKBP Arisandi mengatakan bahwa pelaku vandalisme ini dilakukan oleh anggota Polres Luwu sendiri.

Menurutnya, anggota polisi tersebut sedang mengalami masalah kejiwaan dan sempat mendapatkan perawatan di Poli Jiwa RSUD Batara Guru Belopa, Kabupaten Luwu.

Anggota Polres Luwu tersebut pernah dirawat karena sering mengamuk dan menolak resep obat saat berada di rawat inap Poli Jiwa RSUD Batara Guru.

”Saat mendapatkan rawat inap di Poli Jiwa RSUD Batara Guru itu, oknum ini sering mengamuk dan menolak untuk meminum resep obat yang diberikan oleh dokternya, serang beberapa waktu, oknum ini dipulangkan, dan karena kondisinya sudah membaik ia kembali bertugas seperti biasa di pos penjagaan," ucap Arisandi.

Menurut Arisandi, pelakunya diduga oknum polisi berpangkat Aipda berinisial HR, merupakan polisi aktif dan pernah menjabat Kanit Tipidkor Polres Luwu.

Sementara itu, Anggota Polres Luwu Aipda HR mengakui dan mengungkap bahwa tindakan membuat coretan itu berdasarkan bukti.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved