Giliran Kanrerong Karebosi Makassar Batal Tender
Satu lagi proyek strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang tidak bisa terlaksana tahun ini, adalah penataan Kanrerong di Jl Kartini, Makassar.
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satu lagi proyek strategis Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang tidak bisa terlaksana tahun ini, adalah penataan Kanrerong di Jl Kartini, Makassar.
Tidak lengkapnya dokumen perencanaan untuk lelang proyek itu menjadi hambatan.
Padahal proyek ini telah dianggarkan pada APBD Pokok senilai Rp5 miliar.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Makassar Sri Sulsilawati mengatakan, proyek ini terpaksa harus ditunda pada tahun 2023.
“Kita akan lakukan tender dini akhir tahun supaya pengerjaan bisa dilakukan awal tahun,” katanya, Selasa (11/10).
Kendala lainnya kata Sri Sulsilawati, belum rampungnya relokasi pedagang ke kecamatan.
Ada 226 lods yang akan direlokasi di kecamatan, hanya saja baru 73 lods yang terdistribusi.
Pemindahan lods kata Sri, bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas Koperasi, tapi juga OPD terkait seperti Dinas Pekerjaan Umum dan kecamatan.
Sebab untuk memindahkan lods tersebut butuh landasan, sementara Dinas PU tidak memiliki anggaran untuk itu.
"Jadi tidak sinkron, apa yang kami programkan tidak tercover oleh OPD lain. Makanya dipindahkan ke 2023 penataan Kanrerong, nanti PU akan memasukkan anggaran untuk landasan lods," bebernya.
Ia menerangkan, relokasi lods yang ada di kawasan Kanrerong disebar di tujuh kecamatan.
Di Kecamatan Ujung Pandang, sebanyak 11 lods sudah dipindahkan ke Jalan Ahmad Yani, Samping Intisari, Kelurahan Baru.
Kecamatan Wajo, ada delapan lods dipindahkan ke Jalan Muna, Kelurahan Melayu. Saat ini pemindahan masih sementara berproses.
Selanjutnya di Mariso ada 10 lapak yang sudah dipindahkan. Lokasinya di Rusunawa, Kelurahan Lette.
Ada 10 lapak yang sudah dipindahkan ke Manggala. Lokasinya di Jl Inpeksi Kanal Timur Perumahan Puri Taman Sari Kelurahan Borong.
Di Rappocini, 12 lapak dipindahkan ke Jl Hertasning, Lapangan EMI Saelan, Kelurahan Bonto Makkio. Saat ini pemindahan masih sementara berproses.
Sementara itu, ada dua lapak dipindahkan ke Lapangan Kompleks Puri Taman Sari Blok C, Kelurahan Kassi-Kassi.
Kemudian dua lods ditempatkan di jalan Wijaya Kusuma Raya, Kelurahan Banta-Bantaeng.
Selanjutnya di Biringkanaya, lapak Kanrerong ditempatkan di empat lokasi. Sebanyak 14 lapak di Jalan Perintis Puri Katulistiwa Kelurahan Berua.
Empat lapak di Lapangan Sakinah RT 008/RW 003 Kelurahan Paccerakkang, tiga lapak di Jl Bundaran Perumnas Kelurahan Laikang, dan dua lapak di Jl Mannuruki Kelurahan Sudiang Raya.
Sementara di Tallo, ada tiga lapak yang dipindahkan ke Jl AR Rahman Hakim, Kelurahan Ujung Pandang Baru.
Lalu lima lapak di Jl Gatot Subroto, Kelurahan Suangga. Enam lapak lagi yang masih berproses akan dipindahkan ke Kecamatan Tallo namun masih mencari lokasi yang tepat.
“Jadi sudah ada sekitar 73 lapak yang dipindahkan. Ini terus berproses,” katanya.(*)