Cerita Pemilik Tori Coffee Memulai Usaha di Rantepao Hingga Kini Miliki 15 Karyawan

TRIBUN-TIMUR.COM - Salah satu cafe and coffe shop di tengah Kota Rantepao, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi selatan tetap produktif ditengah-tengah masa Endemi Covid-19.

Ditemui di tengah-tengah kesibukannya, Owner Tori Coffee Citra wulandari Palangan beserta suami Fredy Revanio Pairunan menceritakan awal mula Tori Coffee berdiri, Kamis (29/9/22), siang.

Mantan talent management RS Hospital Makassar ini menjelaskan ide awalnya dimulai dari keinginan untuk pulang kampung dan ingin membangun usaha yang representatif di tanah kelahiran bersama suami.

"Yah awalnya ketika kami selesai studi, kami berkeinginan untuk pulang kampung dan memulai usaha di sana," ucapnya

Memanfaatkan lahan rumah mereka yang strategis di poros Kota Rantepao, mereka merombak rumahnya menjadi cafe dan kedai kopi yang strategis.

"Dengan melihat posisi rumah yang strategis, kami merombak rumah menjadi cafe ini" terangnya

Mantan Account Officer Senior di Bank BRI Rantepao ini menjelaskan, ia beserta istri sangat mencintai kopi yang dimulai dari hoby akhirnya mereka memiliki pemikiran untuk membuka warung kopi.

"Berangkat dari hoby kami yaitu pecinta kopi, maka terlahirlah ide untuk membuka bisnis kedai kopi awalnya," tuturnya

Awalnya mereka hanya ingin membuka warung kopi (warkop) tapi melihat biji kopi yang menjadi potensi sumber daya alam (SDA) di tanah kelahirannya.

"Awalnya kami hanya ingin buka warkop, tetapi saya beserta suami melihat ada potensi yang lebih besar lagi  ditanah kelahiran kita berdua," ucapnya.

Citra menjelaskan, untuk tahun ini mereka memiliki 15 pegawai, diantara pegawai tetap ada karyawan part time yang masih berstatus mahasiswa.

Citra mengatakan di umur yang ke 2 tahun ini, Tori Coffee, terus berinovasi dan berkembang dengan memadukan olahan biji kopi secara profesional dan mengembangkan coffee shop yang representatif di Toraja.

"Februari tahun ini, Tori Coffee sudah berumur 2 tahun dan kami berkomitmen akan tetap berinovasi kedepannya" tutupnya. (*)