Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pilpres 2024

Respon Jokowi Soal Wacana Turun Kelas Jadi Cawapres 2024 Dampingi Prabowo Subianto

Presiden Jokowi menyampaikan isu maju cawapres 2024 berdampingan Prabowo Subianto bukanlah dari dirinya.

Editor: Ari Maryadi
Dokumentasi/Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat menyerahkan 40 unit kendaraan bermotor dari Kementerian Pertahanan kepada Komando Distrik Militer (Kodim) 1503/Tual, Maluku Tenggara, Rabu (14/9/2022).(Dokumentasi/Sekretariat Presiden) 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Presiden Jokowi merespon wacana yang berkembang tentang dirinya maju calon wakil presiden atau Cawapres 2024.

Jokowi mengaku sejak awal bukan dirinya yang melontarkan isu-isu seputar Pilpres 2024, mulai dari perpanjangan masa jabatan presiden hingga pencalonan dirinya menjadi cawapres 2024.

Bahkan Jokowi menegaskan telah beberapa kali menjawab pertanyaan soal isu-isu tersebut.

"Sejak awal saya sampaikan bahwa ini yang menyiapkan bukan saya lho ya," kata Jokowi dalam konferensi pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (16/9/2022), seperti dilihat pada YouTube Sekretariat Presiden.

"Urusan tiga periode sudah saya jawab, begitu sudah dijawab, muncul lagi yang namanya perpanjangan juga sudah saya jawab," kata Jokowi menambahkan.

Namun terkait isu dirinya menjadi cawapres pada Pilpres 2024, Jokowi enggan memberikan tanggapannya.

Pasalnya, isu tersebut bukan terlontar dari dirinya secara langsung melainkan dari orang lain.

Bahkan dia mengaku tak tahu dari mana kabar tersebut berasal.

"Ini muncul lagi jadi wapres, itu dari siapa? Kalau dari saya, saya terangkan, tapi kalau enggak dari saya, enggak mau terangin," tegasnya.

Gerindra Ungkap Peluang Paket Prabowo-Jokowi

Partai Gerindra mengungkapkan peluang paket Prabowo Subianto - Joko Widodo bertarung Pemilihan Presiden 2024.

Hal itu disampaikan elite DPP Gerindra menanggapi wacana Joko Widodo alias Jokowi menjadi calon wakil presiden (Cawapres) mendampingi Prabowo Subianto yang diusulkan jadi Capres 2024.

Jokowi sudah dua periode menjabat presiden.

Ia tidak bisa lagi maju calon presiden karena UUD 1945 mengatur masa jabatan presiden hanya dua periode.

Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan terbuka kemungkinan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto maju sebagai calon presiden didampingi Jokowi di Pilpres 2024.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved