PSM Makassar
Putaran Kedua PSM Isyaratkan Cari Pemain Baru
Namun, setiap tim pasti mulai melirik pemain incaran untuk menutupi kekurangan pada putaran pertama Liga 1, termasuk PSM Makassar.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Bursa transfer paruh musim 2022-2023 memang masih lama.
Jendela transfer baru di buka pada 4 November hingga 2 Desember mendatang.
Namun, setiap tim pasti mulai melirik pemain incaran untuk menutupi kekurangan pada putaran pertama Liga 1, termasuk PSM Makassar.
Klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) memang belum terkalahkan hingga memasuki pekan kesepuluh.
Willem Jan Pluim cs menjadi tim paling nihil kebobolan gol. Baru empat gol bersarang ke gawang Reza Arya Pratama.
Dari segi produksi gol, PSM cukup tajam dengan torehan 16 gol.
Kendati demikian, PSM masih harus menambah komposisi pemainnya. Khususnya mencari sosok pelapis Yuran Fernandes.
Sebab, absennya pemain asal Cape Verde ini berdampak dengan kekuatan lini pertahanan PSM.
Terbukti, ketika PSM takluk 5-2 dari Kuala Lumpur City FC pada final Zona ASEAN AFC Cup 2022.
Terlihat tak ada sosok yang mampu memimpin benteng pertahanan juga melakukan build up serangan.
PSM memiliki Abdul Rahman Sulaeman sosok lain di lini belakang. Sayang, pemain nomor punggung 28 ini belum bisa bermain. Masih dalam tahap pemulihan cedera.
Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin mengaku akan berkomunikasi dengan pelatih, Bernardo Tavares untuk melihat pemain dibutuhkan.
Pastinya, Tavares telah memiliki catatan yang menjadi kekurangan untuk ditutupi pada putaran kedua.
"Kita akan berkomunikasi seperti apa (kebutuhan tim), pasti pelatih sudah melihat. Saya akan menunggu hasil komunikasi dari pelatih," katanya pada Sabtu (10/9/2022) .
Menurut pria akrab disapa Appi ini, jika ingin merekrut pemain incaran, pihaknya mulai bergerak saat ini.
Sebab, tim pesaing pasti juga telah melakukan hal yang sama.
"Apa apa dia (Tavares) butuhkan, kita akan mencari. Kalau memang dibutuhkan, kita harus bicara sekarang sebelum bursa transfer, karena hampir semua tim melakukan hal yang sama," tuturnya.
Sebelum kompetisi Liga 1 bergulir Tavares pernah melontarkan agar mendatangkan pemain jauh-jauh hari.
Alasannya, tim pesaing yang memiliki finansial kuat akan bergerak lebih cepat.
Pada saat kita mau membangun tim yang bagus, harusnya, siapapun, tim manapun harus bekerja lebih cepat dari yang lain.
Contohnya, pemain yang akan selesai kontraknya di bulan Maret atau Desember, artinya sebelum Maret dan Desember, mereka sudah diajak bicara. Jalin komunikasi, rekrut mereka untuk mempersiapkan tim untuk musim selanjutnya," terang Tavares.(*)