Liga 1 2022 2023
Pluim Dijatuhi Sanksi Lima Laga Tak Main, Bernardo Tavares Marah dan Pukul Meja 2 Kali
Kapten PSM, Willem Jan Pluim dijatuhi sanksi tidak bisa bermain lima pertandingan.Sanksi ini akibat tindakan yang dilakukan Willem Jan Pluim.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Sukmawati Ibrahim
"Bisa dilihat dengan pemain nomor 5 Persik (Arthur Felix), mereka bisa memprovokasi wasit supaya memberikan kartu merah kepada Pluim, yang mana dia (wasit) berikan setelah itu (dapat provokasi)".
"Kalau ini di Eropa, kalau Anda memprovokasi wasit untuk memberikan kartu kepada lawan, Anda akan di kartu kuning," ucapnya dengan nada tinggi sembari memukul meja.
Di lain sisi, banyak tekel berbahaya dilakukan pemain Persik kepada anak asuhnya.
Seperti, tekel berbahaya kepada Rasyid Bakri, kemudian ketika Rasyid dijatuhkan di dalam kotak penalti, seharusnya itu kartu, tapi tidak diberikan. Pelanggaran pun tidak.
Kemudian tekel kepada Yance Sayuri di babak pertama lawan Persik juga tidak diberikan peringatan dan tidak ada pelanggaran.
Begitu pun pelanggaran kepada Muh Dzaky. Dia ditekel dua kaki dari belakang, itu pelanggaran berbahaya.
"Banyak tekel berbahaya kepada pemain saya, tapi tidak diberikan peringatan maupun pelanggaran," sebutnya.
Ketika lawan Persik juga, wasit hanya memberikan waktu tambahan dua menit. Menurut Bernardo Tavares ini tidak masuk akal.
Lantaran, banyak insiden yang terjadi di pertandingan. Ditambah wasit menghabiskan waktu dua menit itu dengan melakukan papan pergantian yang salah.
"Jadi dipasang nomor yang salah pergantian pemain), mereka koreksi kembali, dan dua menit sudah selesai. Selesailah pertandingan lawan Persik," tuturnya.
Makannya, juru taktik 42 tahun ini tak segan mengutarakan, bahwa PSM tidak hanya melawan satu tim.
Ia pun meminta untuk menghargai kerja keras pemain dan staf pelatih.
"Makanya saya bilang PSM itu selalu saya rasa tidak hanya melawan satu tim. Jadi tolong siapa pun yang ada di luar sana, respek ke PSM, harga pemain PSM, hargai staf yang telah bekerja untuk PSM, juga suporter," tegasnya dengan kembali memukul meja. (*)