Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Headline Tribun Timur

Kemenangan Terbesar Dalam 3 Tahun, PSM Pecundangi Persib 5-1

Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan 5-2 dari Persib Bandung yang dialami PSM pada Liga 1 musim 2019, 22 Desember 2019.

Editor: Hasriyani Latif
twitter
PSM Makassar vs Persib Bandung berakhir dengan skor 5-1 untuk kemenangan PSM Makassar saat laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (29/8/2022). Dengan kemenangan ini, PSM Makassar menjadi satu-satunya tim di Liga 1 2022/2023 yang belum terkalahkan hingga saat ini. 

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE -  PSM Makassar pecundangi Persib Bandung dengan skor 5-1 pada pekan ketujuh Liga 1 2022-2023.

Duel big match ini dihelat di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Sulawesi Selatan, Senin (29/8/2022) malam.

Ini adalah kemenangan terbesar PSM sejak 13 Maret 2019. Di mana pada saat itu, Laskar Pinisi mencukur Lao Toyota FC 7-3 di babak penyisihan Piala AFC 2019.

Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan 5-2 dari Persib Bandung yang dialami PSM pada Liga 1 musim 2019, 22 Desember 2019.

Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengatakan kemenangan yang diraih timnya berkat dukungan suporter.

“Kita bisa lihat dukungan  suporter dari menit pertama hingga menit akhir. Suporter memenuhi stadion dan memberi dukungan tanpa henti,” ujar pelatih asal Portugal ini.

“Saya kira pemain merespon dukungan ini dengan membukukan kemenangan malam ini,” tambahnya.

Menurut Bernardo Tavares, timnya memulai pertandingan dengan bagus. Mencetak gol dan menciptakan banyak peluang.

PSM mampu mencetak gol cepat disusul gol kedua yang juga terbilang cepat.

Namun, setelah mencetak dua gol, Pluim dkk seperti kehilangan fokus dan melakukan banyak kesalahan.

Terlepas dari itu, jelas pelatih 42 tahun ini, attitude pemainnya cukup bagus dan luar biasa.

Attitude itu diperlihatkan di pertandingan, meskipun mereka terkadang melakukan kesalahan.

“Babak kedua kadang pemain kehilangan fokus, tidak fokus 100 persen. Namun, pemain menunjukkan kerja keras dan tetap menjaga attitude di pertandingan,” ujarnya.

Bernardo Tavares menyebut, tim ini terus berproses. PSM dihuni sebagian besar pemain muda digabungkan dengan pemain berpengalaman.

Meski menang, Tavares tetap menyinggung kepemimpinan wasit.

“Enam pemain cedera, ini menunjukkan apakah (wasit) benar-benar bisa mengontrol permainan,” ujarnya.

“Tim kami menang, jadi bukan karena kalah sehingga saya protes ke wasit. Pemain kami berulang-ulang dilanggar tapi tidak ada hukuman. Sepertinya, ada dua standar dijalankan wasit,” jelasnya.

“Dengan enam pemain kami cedera, siapa pemain yang akan lawan Persik? Apakah wasit  membuat tim untuk (kami) melawan Persik? Tidak juga,” tambahnya.

"Terakhir, saya ingin ucapkan terima kasih kepada pemain, staf, dan tak kalah pentingnya kepada suporter yang selalu mendukung PSM," tuturnya.

Kemenangan PSM atas Persib membuat tim kebanggan warga Sulsel ini naik ke peringkat dua klasemen sementara dengan 16 poin.

Selisih dua poin dari pemuncak klasemen Borneo Samarinda FC dengan 18 poin.

Namun, PSM masih memiliki satu laga tunda lawan PS Barito Putera.

Kemenangan ini juga membuat anak asuh Bernardo Tavares belum terkalahkan di musim ini.

Enam pertandingan dengan lima kemenangan dan sekali imbang.

Sementara kekalahan bagi Persib membuat mereka tertahan di peringkat 12 dengan tujuh poin.

Kekalahan 5-1 ini menjadi debut pahit Luis Milla sebagai pelatih baru Persib.

Jalannya Babak Pertama

PSM unggul cepat atas Persib Bandung. Baru dua menit pertandingan di mulai, Yakob Sayuri mencetak gol.

Ia lepaskan bola dengan kaki kanannya yang mengarah langsung ke sisi kiri I Made Wirawan.

Kiper nomor punggung 15 ini tak bisa menjangkau bola.

Persib coba mencari gol penyeimbang lewat Ciro Alves dan David Da Silva, tapi belum membuahkan hasil.

Yakob Sayuri kembali membahayakan gawang Persib di menit keenam. Sayang, sepakannya kali ini belum menemui sasaran.

Pertandingan berlangsung sengit, pertarungan terjadi di lapangan tengah.

Kendati demikian, PSM berhasil menambah selisih gol menjadi 2-0 di menit 18.

Gol dicetak melalui kerja sama apik Willem Jan Pluim, Yakob Sayuri dan Ramadhan Sananta di area pertahanan Persib.

Ramadhan Sananta sukses membobol gawang Persib untuk kali kedua lewat sontekan usai terima umpan silang mendatar Yakob di depan gawang.

Tertinggal dua gol, anak asuh Luis Milla tampil menekan. Mereka manfaatkan sisi kiri pertahanan PSM yang dijaga Erwin Gutawa.

Namun, Erwin masih tampil disiplin dan sigap memotong serangan Maung Bandung.

Di menit 28, Persib mendapat peluang lewat tendangan kaki kanan Ricky Kambuaya. Beruntung bola masih melambung di atas gawang Reza.

Dua menit berselang, Yuran Fernandes nyaris membobol gawangnya sendiri usai antisipasi bola tendangan David Da Silva.

Untung bola masih tipis di atas mistar gawang dan membuahkan tendangan sudut.

Kesempatan tendangan sudut tak disia-siakan Persib untuk cetak gol. Terima umpan pendek dari tendangan sudut, Marc Klok sarangkan bola ke gawang Reza di menit 31. Skor menjadi 2-1.

Usai kebobolan PSM keluar menekan. Peluang diciptakan Ramadhan Sananta dan Ananda Raehan.

Sayang, tendangan bola dilakukan masih lemah dan mudah diantisipasi I Made Wirawan.

PSM memperlebar skor menjadi 3-1 jelang babak pertama berakhir.  Ramadhan Sananta mencetak gol keduanya di laga ini di menit 45 setelah menerima umpan Pluim.

Striker 19 tahun lepaskan tendangan keras dari sudut sempit, bola tak bisa dihalau I Made Wirawan. PSM unggul 3-1 atas Persib di babak pertama.

Jalannya Babak Kedua

Luis Milla menyegarkan lini tengahnya di awal babak kedua. Dedi Kusnandar ditarik keluar digantikan Freds Butuan.

Lima menit babak kedua berlangsung, PSM kembali menambah pundi-pundi gol.

Yakob Sayuri mencetak gol keduanya di menit 50. Sepakan plessing mendatarnya kembali tidak bisa dihalau I Made Wirawan.

Kedudukan menjadi 4-1 untuk keunggulan PSM atas Persib.

Gol keempat PSM membuat seisi Stadion BJ Habibie bergemuruh dan bersorak bersama.

Menit 53, tendangan Febri Hariyadi nyaris bersarang ke gawang Reza, beruntung Yuran bisa memblok bola.

PSM merotasi pemain di menit 56, Rasyid Bakri dan Rizky Eka masuk gantikan Yakob Sayuri dan M Arfan.

Kedua tim menampilkan permainan cepat walau lapangan diguyur hujan.

PSM mendapat hadiah tendangan bebas di area pertahanan Persib setelah I Made Wirawan tangkap bola di luar kotak.

Kesempatan ini tak disia-siakan PSM. Pluim Cetak gol kelima usai manfaatkan tendangan bebas Rasyid Bakri di menit 65.

Skor 5-1 membuat klub kebangsaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) berada di atas angin atas klub kebangsaan
Kedua pelatih segarkan skuad di menit 70.

PSM masukkan Safruddin Tahar dan Bryan Cesar gantikan Agung Mannan dan Akbar Tanjung.

Persib memainkan Abdul Aziz dan Erwin Ramdani gantikan Ricky Kambuaya dan Febri Hariyadi.

Pergantian belum berhenti, Ramadhan Sananta ditarik keluar digantikan Victor Dethan.

Sedangkan Persib memasukkan Beckham dan Henhen gantikan Ciro Alves dan Bayu Fiqri.

Ancaman diberikan David Da Silva di menit 80. Namun, Yuran masih bisa memblok.

Lima menit berselang PSM membalas lewat sepakan Rasyid Bakri, tapi masih menyamping.

Persib belum menyerah, mereka tetap menyerang. David Da Silva mengancam, tapi sepakannya masih menyamping di sisi kanan gawang Reza.

PSM membalas lewat tendangan Victor Jonson. Bola masih bisa ditangkap I Made Wirawan.

Tendangan Rizky Eka pun belum bisa menambah pundi gol.

Hingga pluit panjang dibunyikan wasit Moch Adung, keunggulan 5-1 PSM atas Persib tetap bertahan.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved