PSM Makassar
PSM Makassar vs Arema FC: Adu Taktik Pelatih Asal Portugal
Pertemuan PSM Makassar dan Arema FC menarik lantaran mempertemukan juru taktik asal Portugal.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
Sosok Almeida diibaratkan sebagai Jose Mourinho, yang lebih mementingkan kemenangan dari pada permainan cantik dan menghibur.
Makanya, suporter Arema FC terus mendesak agar Almeida diberhentikan dari kursi kepelatihan.
Taktik diterapkan Eduardo Almeida dianggap tidak sesuai gaya permainan "Malangan" yang melekat selama ini kepada Singa Edan.
Pengamat sepa bola Toni Ho menilai, Bernardo Tavares dan Eduardo Almeida memiliki sama-sama memiliki keunggulan dalam meracik taktik.
Apalagi, ilmu kepelatihan di mana pun sama, karena mengacu pada three moment dan set piece.
Sisa yang menentukan nanti dalam pertandingan adalah pemain. Bagaimana mereka bisa menjalankan intruksi pelatih di lapangan.
"Soal taktikal hampir semua sama, karena ilmu yg dipelajari sama. Hal yang menentukan adalah pemain di lapangan," katanya melalui telepon, Rabu (17/8/2022).
Selain itu, faktor mental, kualitas, semangat dan keberuntungan juga akan berpengaruh.
Pada laga ini, Arema diuntungkan dengan waktu istirahat lebih lama dari pada PSM.
Mereka punya waktu tujuh hari istirahat, sedangkan PSM memiliki waktu istirahat lima hari saja.
Namun, menurut Toni Ho, tim pelatih PSM pasti sudah mengatur recovery tim dengan baik.
Waktu lima hari dinilai sudah cukup untuk mengembalikan kebugaran pemain.
"Pelatih sudah mengatur recovery tim dengan baik, tidak ada masalah dengan waktu lima hari, sudah cukup untuk pemain bugar kembali," sebutnya.
Ia menyampaikan, anak asuh Bernardo Tavares harus mewaspadai Arema. Sebab, Arema bermain dengan kolektivitas.
Walau demikian, eks pelatih Persipura ini optimis PSM bisa meraih kemenangan. Bermain di hadapan pendukung menjadi faktor pembeda.