Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kebakaran

Cerita Korban Kebakaran di Kecamatan Malua, Bukan Harta yang Ditanyakan Tapi Istri dan Anak

Tak ada satu pun harta benda yang bisa diselamatkan. Meski begitu, tidak yang korban terluka dalam kebakaran itu.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Muh. Irham
Tribun Enrekang/Erlan Saputra
Arfandi (32), salah satu korban kebakaran yang menghaguskan empat rumah warga di Desa Tangru, Kabupaten Malua, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Senin (15/8/2022). 

ENREKANG, TRIBUN-TIMUR.COM - Kisah pilu Arfandi, seorang warga Kecamatan Malua, Enrakang, Sulawesi Selatan

Sebelumnya, kebakaran terjadi di Desa Tangru menghanguskan empat unit rumah panggung milik warga pada Senin (14/8/2022) sekitar pukul 11.00 Wita.

Tak ada satu pun harta benda yang bisa diselamatkan. Meski begitu, tidak yang korban terluka dalam kebakaran itu.

Ada empat rumah yang dilalap api, semua rata dengan tanah.

Akibatnya, delapan kepala keluarga kehilangan tempat tinggal.

Menurut salah seorang warga, penyebab kebakaran berawal dari korsleting listrik di satu rumah, akibatnya menyebar ke rumah lain.

Pasca kejadian, warga kemudian bahu membahu mendirikan tenda darurat untuk menampung bantuan bagi korban.

Dari pantauan Tribun-Timur di tempat kejadian perkara (TKP), berbagai elemen mulai menyalurkan bantuan untuk meringankan beban para korban.

Kerugiannya dari kebakaran tersebut ditaksir melebihi Rp800 juta

"Ada empat rumah yang hangus terbakar dan terdapat delapan kepala keluarga," Ujar Koordinator Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa Tangru BAZNAS, Syarif Sage.

Salah satu korban, Arfandi seorang kepala keluarga hanya gigit jari dan pasrah melihat kondisi rumahnya hangus terbakar.

Pria dua anak ini baru tahu, tempat tinggalnya menjadi salah satu yang hangus dilalap api saat berada di Pasar Baraka, Kecamatan Baraka, Enrekang.

"Saat itu saya sementara di pasar, ada yang saya urus," kata pria 32 tahun ini.

Pria yang berprofesi petani ini baru mengetahui setelah istrinya menghubingi lewat telepon.

Dia menceritakan, bukan harta bendanya yang paling utama ditanyakan, namun keberadaan istri dan dua anaknya di saat kejadian.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved