Persib Bandung
Bobotoh dari Makassar Ikut Aksi Tuntut Robert Albert Keluar dari Persib Bandung Hari Ini
Suporter Persib Bandung hari ini akan melakukan aksi unjuk rasa menuntut agar Robert Alberts mundur dari Persib Bandung
TRIBUN-TIMUR.COM - Tuntutan agar Pelatih Persib Bandung Robert Albers mundur dari kursi pelatih kepala, terus digaungkan oleh para bobotoh, sebutan untuk suporter Persib Bandung.
Hari ini, mereka berencana menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di Graha Persib. Tuntutan mereka adalah, mendesak agar Robert Alberts mundur dari Persib Bandung.
Tuntutan ini didasarkan pada hasil minor yang diraih Persib Bandung dalam tiga laga terakhir Liga 1 2022/2023. Dalam tiga laga tersebut, Persib Bandung hanya meraih satu poin saat imbang melawan Bhayangkara FC. Dua pertandingan lainnya berakhir dengan kekalahan.
Para bobotoh yang tergabung dalam Viking Persib Club (VPC) yang akan datang ke Graha Persib diperkirakan mencapai ribuan orang.
Dikutip dari Tribun Jabar, Humas Viking Persib Club (VPC), Hendra Darmawan, mengatakan, Viking unjuk rasa hari ini, tuntutan mereka satu: pecat Robert Rene Alberts dari kursi kepelatihan Persib Bandung.
Hingga Selasa (9/8) malam, ujarnya, ribuan anggota Viking sudah memastikan akan mengikuti unjuk rasa di Graha Persib Bandung, Rabu siang.
Baca juga: Persib Bandung Jalani Start Terburuk Sejak Liga 1 Digelar 2017, Bobotoh Kini Tuntut Robert Dipecat
Baca juga: Robert Alberts Kecewa Persib Bandung Imbang Lawan Bhayangkara FC, Tapi Puas Lihat Semangat Tim
"Rencananya akan datang kurang lebih 5.000 orang, ini masih didata untuk teman-teman distrik yang besok rencananya berangkat ke Bandung," ujar Hendra, saat dihubungi, semalam.
Ribuan anggota Viking itu, ujarnya, berasal dari semua distrik yang ada di Jawa Barat. Bahkan, beberapa di antaranya ada yang sengaja datang dari Makassar.
"Hampir semua distrik turun, bahkan beberapa sudah menyewa bus untuk datang ke Bandung. Ada juga teman-teman dari Makassar, katanya sudah sampai di Jakarta," katanya.
Ribuan anggota Viking ini, bakal memulai aksi dengan berkumpul di kawasan Saparua, Kota Bandung, kemudian bergerak ke Graha Persib di Jalan Sulanja.
"Besok kita jam 12 kumpul di Saparua, kemudian langsung bergeser ke Graha Persib. Untuk geser ke Graha Persib baru diputuskan besok (hari ini), kalau jumlah masanya besar, saya pikir kalau jalan kaki, bakal luar biasa di sana," ucapnya.
Jika dalam aksi hari ini tuntutan mereka tidak dipenuhi manajemen, kata Hendra, mereka akan terus menduduki Graha Persib sampai manajemen mengambil sikap memecat Robert Alberts.
"Saya pastikan untuk aksi besok (hari ini), mau sampai jam berapapun tuntutan kami tidak dipenuhi, maka kami tidak akan pernah meninggalkan Graha Persib. Jadi, kami baru mau bubar setelah tuntutan kami dipenuhi pihak manajemen," katanya.
Ia mengimbau, agar para anggota Viking yang ikut dalam unjuk rasa nanti untuk dapat menjaga kondusifitas, dan tidak mengganggu ketertiban umum.
"Tentunya besok kita targetnya bagaimana kita bisa meminta manajemen untuk memecat pelatih, targetnya pelatih harus mundur.
"Nah, kami sudah menyebarkan informasi ke teman-teman, besok harus kondusif, tidak ada teman-teman yang mengganggu kepentingan orang lain, tidak merusak fasilitas umum, termasuk untuk kaos saya minta teman-teman yang ikut aksi menggunakan kaos warna biru.
"Kita juga sudah menyiapkan ada lima oratornya untuk besok," ucapnya.
Baca juga: Pemain Persib Bandung Marc Klok dapat Jabatan Baru, Robert: Dia Orang Indonesia
Baca juga: Termasuk Lawan PSM Makassar, Berikut Jadwal Pertandingan Persib Bandung di Bulan Agustus 2022
Tetap Latihan
Di tengah desakan agar Pelatih Persib Robert Alberts mundur dari kursi kepelatihan, Maung Bandung dijadwalkan menggelar latihan hari ini di Stadion Sidolig.
Latihan ini digelar sebagai persiapan menghadapi PSIS Semarang di pekan keempat Liga 1 2022/2023.
Pada laga tersebut, Persib Bandung bakal bertindak sebagai tuan rumah di Stadion GBLA, Sabtu (13/8/2022).
"Persib Bandung akan menjalani latihan esok pagi (pagi ini) seperti biasa," kata Media Officer Persib Bandung, Jatnika kepada wartawan, Selasa (9/8/2022).
Latihan tersebut, kata Jatnika untuk persiapan laga lanjutan Liga 1.
Menurut Jatnika, Persib Bandung bakal berlatih di Stadion Sidolig dengan 'tim pelatih'.
Di tengah desakan bobotoh yang meminta pelatih Persib Bandung Robert Alberts dipecat, tim harus berlatih.
PSIS Semarang adalah tim yang kuat di Liga 1 2022-2023.
Baca juga: Preview PSM Makassar vs Kedah FC di AFC Cup 2022, Ujian Yuran Fernandes Hentikan Striker Kamerun!
PSIS Semarang pun mewaspadai dua pemain Persib Bandung pada laga pekan keempat BRI Liga 1 2022/2023.
Bagi PSIS Semarang maupun Persib Bandung, ini merupakan laga keempat mereka.
Pada laga sebelumnya PSIS Semarang berhasil menaklukkan PS Barito Putera dengan skor 2-1, di Stadion Jatidiri, Semarang, akhir pekan lalu.
Sebaliknya Persib Bandung mengalami kekalahan 1-4 dari Borneo FC, Minggu (7/8/2022).
Poin penuh di laga pekan ketiga lalu memberikan suntikan motivasi tersendiri bagi para pemain PSIS.
Tambahan tiga poin juga membawa posisi PSIS di klasemen sementara kasta tertinggi terkatrol.
Saat ini PSIS ada di peringkat ke-8 dengan empat poin hasil tiga kali main, sekali menang, sekali imbang dan sekali kalah.
Melangkah ke pekan keempat, PSIS sudah menyiapkan analisis khusus sebelum dijamu oleh Persib Bandung.
Menghadapi lawan yang tengah disorot karena belum juga memetik kemenangan di tiga laga pertamanya, pelatih PSIS Sergio Alexandre tak mau anak asuhnya terlena.
Baca juga: Hasil Lengkap Liga 1 2022/2023 Pekan Ketiga, Persib Bandung di Zona Degradasi
“Kita perlu mempelajari bagaimana Persib bermain. Juga kita siapkan taktik dan perhatikan para pemain lawan untuk pertandingan nanti,” kata Sergio Alexandre.
Pelatih asal Brasil ini berharap pemainnya dapat lebih termotivasi usai memetik kemenangan atas Barito Putera.
Menatap pekan keempat, Sergio sadar lawan yang dihadapi adalah tim besar yang siap mendatangkan bencana meski saat ini tengah dalam kondisi yang tidak bagus.
“Melawan tim besar macam Persib, kita wajib menganalisa bagaimana Persib bermain. Kita juga wajib siap seratus persen dan memantapkan semua persiapan,” tegas Sergio.
Dengan skuat Persib yang bertabur banyak pemain bintang, Sergio menyebutkan timnya wajib memberikan perhatian pada pemain-pemain kunci Persib.
“Selain menyiapkan taktik dan strategi, kita juga perlu antisipasi pemain-pemain macam Marc Klok, David da Silva dan pemain-pemain lokal lainnya yang punya kualitas bagus,” kata mantan pelatih Persiraja Banda Aceh itu.(*)