Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Askar Al Makassari dan Rijal Djamal Ungkap Kekuatan Hebat Mengubah Diri di Hotel Maxone  

Dua pemateri yang membahas tema tersebut yakni Genius Motivator Askar Al Makassari dan Content Creator Rijal Djamal.

Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/WAHYUDDIN
Genius Motivator Askar Al Makassari saat menjelaskan kekuatan hebat mengubah diri dalam Seminar Motivasi Nasional di Hotel Maxone, Jl Taman Makam Pahlawan No 5, Tello Baru, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Minggu (24/7/2022).   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ikatan Motivator Sulawesi (Imosi) dan DPD Indonesian Motivator Community (IMC) Sulawesi Selatan menggelar Seminar Motivasi Nasional.

Acara tersebut berlangsung di Hotel Maxone, Jl Taman Makam Pahlawan No 5, Tello Baru, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Minggu (24/7/2022).

Self Revolution Power atau Kekuatan Hebat Mengubah Hidup menjadi tema pembahasan.

Dua pemateri yang membahas tema tersebut yakni Genius Motivator Askar Al Makassari dan Content Creator Rijal Djamal.

Askar menjelaskan tentang kekuatan hebat yang ada dalam diri manusia.

Menurutnya, setiap manusia memiliki kekuatan dalam dirinya.

Namun, tidak banyak yang mengetahui dan memanfaatkan kekuatan tersebut.

Ia mencontohkan Indonesia sebagai bangsa yang memiliki jutaan penduduk.

Tapi hingga saat ini, bangsa Indonesia belum juga menjadi negara maju.

Salah satu penyebabnya, kata Askar, karena banyak yang tidak mengetahui kemampuan diri masing-masing.

"SDM bangsa Indonesia perlu melakukan revolusi diri untuk bisa meraih yang namanya kemajuan dan peradaban diri," katanya.

Di dalam diri manusia, kata dia, ada kehebatan yang harus dikeluarkan. 

Ia mencontohkan salah satunya adalah founder father Bangsa Indonesia, Soekarno.


Presiden RI pertama itu pernah mengeluarkan sebuah ungkapan yang menggetarkan seluruh bangsa Indonesia.


Yaitu dengan 100 orang tua bisa mencabut gunung Semeru dari akarnya, tetapi cukup 10 pemuda dapat mengguncangkan dunia.

 

"Hanya orang-orang yang mampu merevolusi dirinya dan memperlihatkan kehebatannya yang bisa mengguncang dunia," kata Askar.


"Jika anda mau, pasti ada jalannya. Dan jalannya adalah Self Revolution Power," tambahnya.


Menurutnya ada empat langkah untuk merevolusi diri.


Pertama adalah self discovery.


Setiap orang, kata Askar, harus menggali dan menemukan siapa dirinya yang sesungguhnya.


"Maka dari situ anda akan on fire. Setiap pribadi yang menyala, adalah orang yang telah menemukan siapa dirinya," ujarnya.


Kemudian step selanjutnya adalah self decision, self development, dan self dedication.


Selain keempat step tersebut, Askar juga memperkenalkan konsep yang digunakan orang Jepang dalam merevolusi diri.


Konsep Ikigai digunakan orang Jepang untuk menemukan mission atau sesuatu yang disukai.


Kemudian vocation, profession, dan passion. 


"Ikigai ini adalah konsep menemukan jati diri versi orang Jepang," katanya.


Sementara itu Rijal Djamal selalu konten creator menjelaskan bahwa prestasi dan kesuksesan tidak bisa dicapai dengan barsantai ria.


Dalam seminar tersebut, content creator yang pernah mendapat penghargaan langsung dari Menkumham itu berbagi pengalamannya.


Kesuksesan Rijal yang diraih hari ini tidak lepas dari usaha yang tekad yang besar untuk terus belajar.


Saat mahasiswa, kata dia, hampir setiap kegiatan ataupun seminar yang dilaksanakan di Universitas Hasanuddin ia ikuti.


"Saya punya prinsip waktu itu, kalau mau sukses, saya harus isi kepalaku dengan ilmu," katanya.


Begitupun saat menjadi influencer, pendiri Bedabaik itu masih terus belajar ke Ibukota Negara.


"Ketika saya ingin berbagi ke orang lain, pasti saya juga haru punya ilmunya," katanya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved