Pilpres 2024
Nasdem Sindir PDIP dan Minta Serahkan Ganjar Pranowo, Zulfan Lindan Ibaratkan Tukang Becak: Lambat
Politisi senior Partai NasDem Zulfan Lindan bahkan menyebut Ganjar Pranowo dan tukang becak.
TRIBUN-TIMUR.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hingga kini menjadi rebutan Partai Nasdem dan PDIP.
Ganjar Pranowo adalah salah satu Capres 2024 yang dipilih Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh.
Padahal, Ganjar Pranowo sendiri hingga kini masih menjadi kader PDIP partai pimpinan Megawati.
Politisi senior Partai NasDem Zulfan Lindan bahkan menyebut Ganjar Pranowo dan tukang becak.
Ia memahami, Ganjar Pranowo, yang merupakan satu dari tiga bakal capres yang direkomendasikan Rakernas NasDem, masih menjadi kader PDI Perjuangan.
Zulfan Lindan mengatakan etika dalam berpolitik memang penting untuk dilakukan.
"Tapi itu kan sudah jadi milik publik. Dia (Ganjar) betul secara keanggotaan masih PDIP. Siapa lagi? Andika (Perkasa), tetapi rakyat sudah suka. Kan enggak bisa lagi?" kata Zulfan dalam diskusi Adu Perspektif Total Politik yang dilihat Kamis (21/7/2022).
Seharusnya, dikatakan Zulfan, baik Ganjar, Anies, maupun Andika Perkasa, diserahkan kepada publik.
"Untuk bagaimana caranya kader ini bisa terpilih," kata dia.
Persoalan apakah Ganjar didukung PDIP, dikatakan Zulfan, itu bukan urusan dirinya.
"Tetapi bahwa dia ini sudah figur publik, itu bebas. Siapa pun bisa mencalonkan dia.
Misalnya tukang becak ingin mengangkat Ganjar sebagai Ketua Tukang Becak Seluruh Indonesia, masa kita bicara etika politik? Harus lapor dulu.
Lambat sekali, demokrasi kita makin hancur kalau begitu," tandas Zulfan.
Sindiran PDIP
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya tak ingin terburu-buru dalam menentukan tokoh yang akan diusung pada Pilpres 2024.
