Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sudah Tiga Tahun Masjid Maradekayya Makassar Salurkan Kurban Pakai Kupon Barkode

Burhanuddin mengatakan, kupon barkode memudahkan panitia mendistribusikan daging.

Editor: Waode Nurmin
Tribun-Timur.com/Ocha Alim
Panitia kurban Masjid Maradekaya Makassar foto bersama di depan sapi yang dikurbankan di Masjid Maradekaya Makassar, Minggu (10/6). Tahun ini panitia kurban menyembelih 17 ekor sapi 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga setempat Kelurahan Maradekayya Kecamatan Makassar Kota Makassar mempercayakan pemotongan hewan kurban di Masjid Maradekayya.

Sebanyak 17 ekor sapi disembeli di masjid tersebut untuk di kurbankan

Ketua Umum Pengurus Masjid Maradekayya Burhanuddin mengatakan pihaknya mendistribusikan daging kurban dengan kupon barkode.

"Ini tahun ketiga pakai barkode. Alhamduillah satu hari sudah disembeli dan sudah distribusi semua kepada warga sekitar," kata Burhanuddin, saat ditemui beberapa hari lalu.

Burhanuddin mengatakan, kupon barkode memudahkan panitia mendistribusikan daging.

Kalau kupon palsu dibawa warga akan ketahuan.

"Jadi ini bentuk antisipasi dan edukasi kepada masyarakat berbuat jujur. Kita tidak prasangka dan mereka tidak berdosa," kata Burhanuddin.

Ia melanjutkan, sistem barkode juga memudahkan panitia menghitung berat sapi kurban. Dan bisa dihitung berapa kupon yang dibagi untuk satu ekor sapi.

"Contoh kalau sapinya beratnya 80 kilogram, bisa diketahui dari satu ekor sapi bobotnya 80 kg, ini cuman sekian kupon bisa dibagi," katanya.

Ketua Panitia Ical mengatakan tahun ini ia dipercaya sebagai ketua panitia.

"Saya bersyukur karena jumlah sapi walaupun di musim pandemi kita bisa pertahankan 17 ekor sapi," katanya.

Bahkan, kata Ical, ada tambahan 4 orang lagi buat patungan 1 sapi kurban dari warga sekitar.

Namun pihaknya tidak lagi menerima karena sudah selesai administrasi.

"Kami arahkan ke masjid lain karena sudah seleai admistrasinya," katanya.

"Ini menandakan artinya masyarakat percaya pada pengurus masjid Maradekayya untuk kurbankan sapinya. Karena setiap tahun tidak ada masalah, kupon rata," katanya.

Bahkan pihaknya juga membagikan daging kurban kepada warga nonmuslim sekitar yan kurang mampu karena banyak warga nonmuslim tidak mampu tinggal di sekitar.

"Ini bukan saja umat islam rasakan, tetapi sesama manusia karena kita bicara kurban," katanya.

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved