Bappenas Jadikan Pangkep Major Project Pengelolaan Garam

TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKEP - Tim Badan Perencanaan Pembangunan Nasiona (Bappenas) berkunjung di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Senin-Selasa (27-28/6/2022). 

Hari pertama rombongan bertemu Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau dan melaksanakan Forum Grup Discussion (FGD) dengan kelompok petani garam.

Usai bertemu bupati dam FGD bersama petani garam, tim Bappenas meninjau lokasi tambak garam.

Hari kedua, tim Bappenas menggelar FGD bersama OPD terkait.

Koordinator Bidang Produktivitas UKM Bappenas, Elginayanti, menerangkan pemerintah pusat mempunyai pengelolaan terpadu UMKM tergantung komuditas unggulan daerah.

Kabupaten Pangkep mengajukan garam sebagai komiditi unggulan.

"Sehingga Bappenas ingin memastikan kesiapan Pangkep dari hulu hingga hilir untuk dijadikan major project pengelolaan terpadu UMKM khususnya garam," jelasnya, Selasa (28/6/2022).

Menurutnya permintaan garam saat ini sangat besar sehingga dibutuhkan peningkatan kapasitas produksi. 

"Diperlukan rumah produksi bersama dan peralatan agar menghasilkan garam yang lebih bersih dan siap dipasarkan," katanya.

Berdasarkan hasil diskusi, petani garam masih mengandalkan alam dan juga permasalahan harga. 

Namun, hal itu katanya bisa disiasati dengan peralatan yang bisa beradaptasi dengan alam. 

"Sehingga petani tetap bisa berproduksi tanpa harus tergantung alam," ujarnya.

Tim Bappenas juga sudah melakukan pemetaan permasalahan terkait pengembangan garam. 

"Kita juga sudah berdiskusi dengan OPD, apa saja yang bisa dakukan untuk mengatasi persoalan di lapangan. Kita juga akan diskusi dengen Kementerian terkait, program apa saja yang bisa dilakukan dalam pelaksanaan major project ini," sambungnya.

Sementara itu, Muhammad Yusran Lalogau, Pemkab Pangkep menyambut baik program ini dan berharap bisa berjalan di Pangkep.